Selasa 06 Apr 2021 22:22 WIB

Daya Tarik Little Hagia Sophia di Turki

Masjid menerima 150 ribu pengunjung setiap tahun sebelum pandemi.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Agung Sasongko
Little Hagia Sophia
Foto: Anadolu Agency
Little Hagia Sophia

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Jauh sebelum membangun Hagia Sophia, Kaisar Romawi Theodosius I mendirikan gereja untuk Santo Gregorius Theologos pada tahun 385 M. Lokasinya, terletak di distrik Guzelyurt, Provinsi Aksaray, Turki.

Gereja tersebut selanjutnya dikenal dengan Little Hagia Sophia. “Tempat ini secara aktif digunakan sebagai tempat ibadah selama era Santo Gregorius. Wisma di sebelah gedung digunakan sebagai dewan konsultasi di mana urusan penting negara dibahas dan pernikahan diadakan,” kata Gubernur Aksaray, Nurullah Cemil Erciyas, seperti dilansir Anadolu Agency, Selasa (6/4).

Baca Juga

 

Menyusul kesepakatan pertukaran penduduk, orang-orang Yunani Romawi yang tinggal di distrik tersebut bermigrasi ke Yunani pada tahun 1924. Sementara penduduk Muslim Yunani bermigrasi ke wilayah ini dan membuka jalan bagi gereja untuk diubah menjadi masjid.

Taman masjid memiliki mata air bawah tanah yang dapat dicapai dengan tangga.  mengatakan masjid gereja ini dibangun 200 tahun sebelum Hagia Sophia di Instanbul.

Banyak wisatawan yang menggunakan mata air di situ tersebut untuk merawat kondisi kulit. Orang Yunani percaya, mata air itu suci. “Salah satu ciri terpenting dari tempat ini adalah paduan suara gereja pertama didirikan dan ritual suara pertama diadakan,” ujar dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement