Basuki: Semua Jalan Tol Fungsional Digunakan untuk Mudik

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Bilal Ramadhan

Rabu 12 Apr 2023 14:55 WIB

Pekerja memperbaiki jalan dan jembatan rusak di jalur lingkar Utara (Jalingkut) Tegal-Brebes di Randusanga, Brebes, Jawa Tengah, Senin (10/4/2023). Menteri PUPR Basuki sebut semua jalan tol fungsional digunakan untuk mudik. Foto: Antara/Oky Lukmansyah Pekerja memperbaiki jalan dan jembatan rusak di jalur lingkar Utara (Jalingkut) Tegal-Brebes di Randusanga, Brebes, Jawa Tengah, Senin (10/4/2023). Menteri PUPR Basuki sebut semua jalan tol fungsional digunakan untuk mudik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, semua jalan tol fungsional akan dibuka untuk mendukung arus lalu lintas saat mudik lebaran 2023 nanti. Hal ini sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar memanfaatkan jalan tol yang konstruksinya sudah selesai.

“Seperti yang disampaikan bapak Presiden, semua tol yang fungsional agar dimanfaatkan,” kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (12/4).

Baca Juga

Jalan tol fungsional merupakan jalan bebas hambatan darurat yang dibuka untuk sementara. Jalan tol ini dibuka untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas kendaraan saat waktu tertentu dengan mempertimbangkan kondisi dan pelaksanaan konstruksi di lapangan.

Basuki kemudian mencontohkan jalan tol fungsional yang akan dimanfaatkan, seperti di Jalan Tol Indralaya-Prabumulih yang akan difungsikan untuk arus mudik. Ia juga memastikan telah menyiapkan jalan nasional untuk mendukung lalu lintas selama arus mudik dan balik lebaran.

“(Jalan tol) Indralaya-Prabumulih, 62 km akan difungsionalkan untuk arus mudik ini, sedangkan yang lain-lainnya jalan nasional sudah kita siapkan,” ujarnya.

Basuki memastikan, pengoperasian jalan tol fungsional ini dilakukan tanpa memungut biaya dari masyarakat. “Kalau fungsional semua gratis. Cisumdawu yang operasi cuma Sumedang sampai Cimalaka, setelah itu gratis semua, kalau difungsionalkan enggak ada tarifnya,” jelas Basuki.

Lebih lanjut, Basuki menyampaikan, pemerintah terus menambah sarana dan prasarana agar layanan mudik bagi masyarakat pada tahun ini semakin lancar. Sejumlah prasarana yang telah disiapkan untuk memperlancar arus lalu lintas di antaranya yakni pelebaran jalur di jalan tol Jakarta-Cikampek, pelebaran sekitar rest area jalan tol Cipali, menambah jumlah tempat peristirahatan (rest area) bagi para pemudik, hingga pemberian diskon tarif tol.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar jalan tol yang konstruksinya sudah selesai bisa dimanfaatkan untuk mendukung arus lalu lintas dan mengurangi kepadatan kendaraan selama mudik lebaran 2023. Nantinya setelah masa lebaran berakhir, pemerintah akan kembali mengecek jalan tol tersebut sehingga bisa segara beroperasi secara lengkap.

“Tol-tol yang konstruksinya sudah selesai ini menjelang lebaran akan dibuka untuk bisa dimanfaatkan dalam rangka mengurangi kemacetan. Setelah nanti lebaran, baru dicek lagi. Siap dioperasionalkan secara lengkap,” kata Jokowi dalam keterangannya di Pasar Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (10/4).

Jokowi mengingatkan, jumlah pemudik pada tahun ini melonjak signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, yakni dari 86 juta menjadi 123 juta masyarakat. Karena itu, lanjutnya, perlu antisipasi agar perjalanan mudik bisa berjalan lancar.

Ia pun mengatakan sudah meminta Menteri Perhubungan, Kapolri, dan juga Menteri BUMN untuk menyiapkan seluruh moda transportasi dan mengantisipasi kemacetan guna mendukung kelancaran mudik lebaran pada tahun ini.

Jokowi juga meminta seluruh jajarannya dari menteri, Kapolri, hingga kepala daerah yang menjadi tujuan mudik agar mempersiapkan seluruh infrastruktur dan prasarana yang diperlukan masyarakat selama mudik lebaran.

Terpopuler