Ketiduran atau Lupa Sholat Witir, Bagaimana Hukumnya?

Rep: Imas Damayanti/ Red: Muhammad Hafil

Selasa 21 Mar 2023 13:01 WIB

 Ketiduran atau Lupa Sholat Witir, Bagaimana Hukumnya? Foto:  Ilustrasi sholat / sujud Foto: Dok Republika Ketiduran atau Lupa Sholat Witir, Bagaimana Hukumnya? Foto: Ilustrasi sholat / sujud

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sholat witir adalah sholat yang khas bulan Ramadhan. Shalat ini merupakan anjuran Nabi Muhammad SAW. Lantas bagaimana hukumnya jika seseorang ketiduran atau lupa melaksanakan sholat witir?

Anjuran mengenai sholat witir ini sebagaimana terekam dalam hadits. Rasulullah bersabda, "Innallaha witrun, yuhibbul-witro fa-autiruu ya ahlal-quran,". Yang artinya, "Sesungguhnya Allah itu witir (ganjil), maka lakukanlah witir, wahai ahli Alquran,".

Baca Juga

Abdul Qadir Muhammad Manshur dalam buku Panduan Sholat An-Nisaa menjabarkan bahwa Sayyidah Aisyah pernah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW biasa melakukan sholat malam dan ia tidur melintang di depan beliau. Ketika yang tersisa adalah sholat witir, beliau membangunkannya lalu ia shalat witir. (HR Muslim).

Dalam riwayat lain disebutkan bahwa ketika yang tersisa adalah sholat witir, beliau bersabda kepadanya, "Bangunlah dan lakukanlah sholat witir, wahai Aisyah,".

Anjuran shalat witir begitu ditekankan, hal ini juga diungkapkan dalam sebuah riwayat. Nabi Muhammad bersabda, "Innallaha zaadakum shalatan fahaafizhuu alaiha wa hiyal-witru,". Yang artinya, "Sesungguhnya Allah telah menambahkan satu sholat kepada kalian, maka jagalah ia (sholat itu), yakni sholat witir,".

Lantas kapan sholat witir itu dilaksanakan? Abu Hurairah berkata, "Nabi Muhammad SAW berwasiat kepadaku agar aku melakukan sholat witir sebelum tidur,".

Sayyidah Aisyah meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad melakukan sholat witir pada seluruh waktu malam dan berakhir sampai waktu subuh. (HR Muslim). Maksud dari waktu witir dalam seluruh waktu malam adalah sholat witir tidak memiliki waktu khusus, tetapi boleh dilakukan pada waktu malam kapan saja yang penting masih tetap dalam waktu malam.

Lalu bagaimana jika ketiduran dan lupa shalat witir? Abu Said meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Man naama anil-witri aw nasiyahu fal-yusholli idza ahbaha aw dzakara,". Yang artinya, "Siapa saja yang tertidur sehingga tidak shalat witir atau lupa sholat witir, maka hendaknya ia melakukannya ketika waktu pagi atau ketika ia ingat,".