REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rick Astley mengaku tidak menyesal pensiun di dunia tarik suara pada usia 27 tahun. Penyanyi asal Inggris itu memilih pensiun setelah meraih kepopuleran di era '80-an lewat tembang "Never Gonna Give You Up".

"Saya selalu merasa, kalau tidak melakukannya, saya akan meledak sendiri. Hatiku sudah tidak di situ, jadi waktunya untuk berhenti," kata Astley, seperti dilansir Page Six, Ahad (17/7/2022).

Astley kemudian mengatakan bahwa di dunia musik utamanya genre pop, setiap musisi tidak boleh setengah-setengah. Artinya, ketika sudah tak punya hasrat untuk berkarya lebih baik berhenti.

Sebab, lanjut Astley, akan selalu bermunculan penyanyi-penyanyi pendatang baru yang bersedia melakukan hal-hal yang yang tidak bisa dia lakukan.

"Aku juga melakukannya ketika saya memulai karier, tapi aku tidak begitu di akhirnya. Jadi saya pikir, saya tidak cukup menyukainya,” jelas musisi 56 tahun itu.

Pada 1987, Astley merilis single "Never Gonna Give You Up" dari album debutnya. Lagu ini mencapai nomor 1 di 25 negara. Hit lain mengikuti, seperti "Together Forever" dan "Whenever You Need Somebody.

Pada 1994 Astley,, menyatakan diri pensiun dari dunia musik. Dia menghabiskan beberapa tahun berikutnya membesarkan putrinya, Emilie, dengan istrinya Lene Bausager.

Sekitar 2007, Astley menjadi subjek meme viral di internet yang dikenal sebagai "rickrolling". Pengguna mengklik tautan untuk diarahkan ke lagu Astley "Never Gonna Give You Up" dan dengan melakukan itu secara resmi telah "Rickrolled".

Ikuti Whatsapp Channel Republika