Rabu 08 Jun 2022 10:27 WIB

Pemkot Tangsel Bakal Resmikan Gedung Ekonomi Kreatif

Creative hub tersebut diperuntukkan untuk berbagai kegiatan sektor ekonomi kreatif

Rep: eva rianti/ Red: Hiru Muhammad
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno (kiri) dan Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan (kanan) dalam acara Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia 2022 di Tangsel, Selasa (7/6/2022).
Foto: istimewa
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno (kiri) dan Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan (kanan) dalam acara Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia 2022 di Tangsel, Selasa (7/6/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN--Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) bakal meresmikan gedung ekonomi kreatif atau creative hub. Pembangunan gedung tersebut menjadi wadah pengembangan sektor ekonomi kreatif sekaligus membuka lapangan pekerjaan yang luas pada sektor tersebut.

“Tahun ini kami akan meresmikan Gedung Ekonomi Kreatif, harapannya bisa menciptakan lapangan pekerjaan, nanti gedungnya ada di dekat Rumah Dinas Wali Kota (kawasan BSD Serpong),” ujar Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan dalam acara Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia 2022, yang turut dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di Tangsel, Selasa (7/6/2022).

Baca Juga

Pilar menuturkan, creative hub tersebut diperuntukkan untuk berbagai kegiatan dalam sektor ekonomi kreatif. Dia menyebut ada belasan subsektor yang bakal dikembangkan serta dibina untuk kemudian dapat melahirkan banyak entrepreneur di Tangsel.

“Insya Allah ada 17 subsektor ekonomi kreatif yang ada di Tangsel, kita latih di situ (Gedung Ekonomi Kreatif), kita kembangkan, kita bina juga, dan mudah-mudahan ke depan ada entrepreneur-entrepreneur baru yang kita ciptakan dari subsektor ekonomi kreatif di Tangsel,” terangnya.

Sektor ekonomi kreatif dinilai potensial di wilayah Tangsel. Pilar menyebut kontribusinya pada pendapatan asli daerah (PAD) terbilang cukup tinggi sekitar 20 persen dari total PAD di Tangsel. “PAD-nya sekitar Rp300 miliar. PAD (total) kurang lebih Rp1,5 triliun,” kata dia.

Adapun, jumlah pelaku ekonomi kreatif juga tercatat mengalami peningkatan. Pada tahun ini jumlah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang bergerak di sektor tersebut sekitar 104 ribu. Angka tersebut mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya sebanyak 90 ribu UMKM.

Dalam kesempatan yang sama, Menparekraf Sandiaga Uno mendorong pengembangan ekonomi kreatif di Tangsel dengan adanya Gedung Ekonomi Kreatif. “Creative Hub menjadi andalan dan program etalase showcasing produk-produk terbaik yang dimiliki oleh Tangsel,” kata dia.

Sandiaga mengungkapkan, dengan adanya Gedung Ekonomi Kreatif, pengembangan ekonomi kreatif di Tangsel diharapkan dapat terus berkembang. Dan utamanya dapat membuka lapangan pekerjaan serta meningkatkan pendapatan ekonomi di Tangsel.“Mudah-mudahan kita bisa bekerjasama dan produk-produk ekonomi kreatif bisa ditampilkan di creative hub yang nanti tempatnya sangat strategis karena kita butuh pemasaran sehingga tercipta lapangan kerja yang lebih baru dan berkualitas,” tuturnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement