REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Yasmin Napper tak memungkiri betapa sulitnya melakukan pendalaman karakter kala pandemi Covid-19. Hal itu dirasakan langsung olehnya ketika memerankan karakter Agni, salah satu sosok sentral yang ikut dalam misi penyelamatan para Pandawa, di film superhero “Satria Dewa: Gatotkaca”.
Yasmin menceritakan bahwa film “Satria Dewa: Gatotkaca” diproduksi saat pandemi Covid-19 masih sangat mengkhawatirkan, sehingga proses reading lebih banyak dilakukan secara online.
“Proses aku mendalami karakter Agni itu agak sulit sih karena pandemi, dan memang kita sempat readingnya online. Baru pada akhirnya kita bisa berbarengan di Jakarta reading,” kata Yasmin dalam konferensi pers di Epicentrum XXI, Senin (6/6/2022).
Selain itu, Yasmin juga harus mengikuti latihan fisik dan bela diri yang cukup intens selama hampir satu bulan demi mendalami perannya sebagai Agni. Meski melelahkan, namun di sisi lain, Yasmin bisa menikmati semua proses syuting “Satria Dewa: Gatotkaca”.
Perempuan berusia 18 tahun ini juga mengaku sangat antusias dengan perilisan film arahan Hanung Bramantyo tersebut. Setelah hampir dua tahun lebih ditunda, akhirnya film “Satria Dewa: Gatotkaca” bisa tayang diseluruh bioskop Indonesia.
“Aku exited karena akhirnya dirilis juga, aku juga deg-degan melihat respon penonton seperti apa,” jelas Yasmin.
Film “Satria Dewa: Gatotkaca” akan mengikuti kisah Yudha (Rizky Nazar) yang memiliki gen Gatotkaca dan hendak melawan para Kurawa yang terus membasmi para Pandawa. Dalam menjalankan misi penyelamatan para Pandawa, Yudha didampingi Agni dan Dananjaya (Omar Daniel).
Selain mereka, film superhero yang diadaptasi dari kisah Mahabarata ini menghadirkan sederet aktor dan bintang termasuk Jerome Kurnia, Yati Surachman, Edward Akbar, Cecep Arif Rahman, Yayan Ruhian, Zsa Zsa Utari, Ali Fikri hingga Fedi Nuril. Film “Satria Dewa: Gatotkaca” mendapatkan rating semua umur, sehingga bisa menjadi pilihan tontonan untuk keluarga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
