REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Chelsea Thomas Tuchel mencoba berpikir realistis tentang peluang timnya lolos ke semifinal Liga Champions setelah kalah 3-1 di leg pertama perempat final dari Real Madrid, di Stamford Bridge. Ia bahkan mengatakan berat bagi the Blues lolos ke semifinal.
Chelsea akan menghadapi Madrid di leg kedua perempat final Liga Champions yang akan berlangsug di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022) dini hari WIB. Juara bertahan harus mengalahkan Madrid dua gol agar skor menjadi imbang. Namun misi itu tampaknya akan sulit karena pertandingan berlangsung di kandang Madrid.
"Ini bukan peluang terbesar, mengingat pertandingan pertama dan kompetisi, lawan dan stadion tempat kami bermain," kata Tuchel dilansir dari Eurosport, Selasa (12/4/2022).
Namun Tuchel tetap bertekad mendorong pasukannya bermain hingga batas kemampuan maksimal. Pertandingan besok, menurutnya merupakan laga penting. Ia meminta anak asuhnya akan mencoba bermain semaksimal mungkin dan lebih baik daripada di leg pertama.
Pelatih asal Jerman tersebut tak menampik bahwa laga besok merupakan tantangan besar bagi Chelsea bermain tandang di markas Madrid. Tuchel akan mendorong pemainnya bermain lebih menekankan kepada kekuatan fisik.
“Musim lalu kami memiliki leg kedua di Stamford Bridge yang kosong tetapi kami sangat intens. Kali ini, kami kehilangan penguasaan bola. Kami berjuang dengan counter pressing dan menemukan intensitas lari. Kami perlu menemukan cara untuk memainkan permainan yang lebih mengandalkan fisik,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Tuchel mengungkapkan bahwa Romelu Lukaku, Ben Chilwell dan Callum Hudson-Odoi akan absen karena cedera. Sementara kapten tim Cesar Azpilicueta sudah negatif Covid-19 sehingga akan masuk skuad.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
