Selasa 08 Mar 2022 16:29 WIB

Pemkab Tangerang Sosialisasi Rencana Relokasi Warga Korban Banjir

Pemkot Tangerang sosialisasi kepada warga korban banjir di Teluknaga untuk relokasi.

Seorang warga beraktivitas di rumahnya yang terendam banjir di kawasan Benda, Kota Tangerang, Banten. Pemkot Tangerang berencana melakukan relokasi terhadap warga korban banjir.
Foto: ANTARA/Fauzan
Seorang warga beraktivitas di rumahnya yang terendam banjir di kawasan Benda, Kota Tangerang, Banten. Pemkot Tangerang berencana melakukan relokasi terhadap warga korban banjir.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Provinsi Banten akan segera mensosialisasikan rencana relokasi bagi warga korban banjir di Kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga.

Camat Teluknaga, Zamzam Manohara di Tangerang, Selasa, mengatakan bahwa langkah relokasi ini sudah sesuai hasil musyawarah yang disepakati oleh perangkat daerah terkait di lingkup Pemkab Tangerang dan pihak swasta.

Baca Juga

"Dari hasil sosialisasi 65 kepala keluarga di RT 01 RW 03 Kampung Gaga Desa Tanjung Pasir setuju dan menyambut baik rencana pemerintah melakukan relokasi. Lokasi untuk relokasi warga juga sudah disediakan oleh pengembang PT. Agung Sedayu," kata Zamzam.

Menurutnya, relokasi tersebut juga merupakan opsi terakhir dari rencana penanganan jangka panjang banjir di Kampung Gaga. Setelah dilakukan penanganan jangka pendek, mulai dari normalisasi, sodetan, dan pembangunan tanggul untuk menyelesaikan masalah banjir di kampung tersebut, meskipun kurang efektif.

Ia menjelaskan tempat relokasi yang disediakan oleh pengembang dan pemerintah itu, tidak jauh dari lokasi tempat tinggal warga dan merupakan dataran aman dari genangan banjir.

"Hanya tinggal menyeberang jalan, relokasi untuk warga masih berada di Kampung Gaga Desa Tanjung Pasir," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Pasir, Arun menyatakan bahwa adanya sosialisasi ini bertujuan agar warga yang direlokasi dapat memahami perlunya dilakukan relokasi.

"Pemindahan lokasi tempat tinggal harus dilakukan karena menyangkut kesehatan bagi warga. Saya berharap, dengan adanya relokasi ini. Nantinya warga dapat tempat tinggal yang layak untuk ditempati dan tidak takut adanya banjir lagi," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement