REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Patung legenda NBA Kobe Bryant dan putrinya Gianna "Gigi" Bryant pada Rabu (26/1/2022) dibawa ke lokasi kecelakaan helikopter di lereng bukit dekat Los Angeles, Amerika Serikat. Mereka tewas bersama tujuh orang lainnya dua tahun lalu.
Patung perunggu seberat 73 kg itu menggambarkan keduanya mengenakan seragam Lakers. Patung ayah dan anak tersebut berbagi pandangan penuh kasih.
Patung Gigi tampak memegang tangan Kobe yang bersandar di bahunya sambil membawa bola basket di tangan lainnya. Patung tersebut siap menyambut para penggemar yang melakukan pendakian sejauh 2,1 km untuk memberi penghormatan kepada sang legenda olahraga.
"Ini semua saya lakukan sendiri, tidak ada yang meminta saya untuk melakukannya," kata pembuat patung, Dan Medina, dikutip Reuters , Kamis (27/1/2022).
"Pada hari ini, peringatan kedua kecelakaan, saya memutuskan untuk mengangkatnya dari matahari terbit hingga terbenam dan menciptakan sedikit proses penyembuhan untuk para penggemar."
"Hari ini spesial karena saya menyaksikan banyak hal. Orang-orang akan datang dan mereka pergi dengan perasaan puas."
Terukir di alas baja patung tersebut sembilan nama korban kecelakaan pagi hari dalam cuaca berkabut pada 26 Januari 2020. Ada tulisan kutipan terkenal Bryant terpatri di sana, bunyinya: "Pahlawan datang dan pergi, tetapi legenda selamanya.
Juara NBA lima kali dalam 20 musimnya bersama Los Angeles Lakers, Bryant, meninggal pada usia 41 tahun. Kepergiannya mengejutkan dunia olahraga profesional dan membuat banyak penggemarnya berduka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
