Rabu 17 Nov 2021 18:12 WIB

Giliran Ginting Tumbang di Indonesia Masters

Anthony Sinisuka Ginting disingkirkan pemain muda Thailand Kunlavut Vitidsarn.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Anthony Sinisuka Ginting langsung terhenti pada babak pertama Daihatsu Indonesia Masters 2021. Ginting gagal mempertahankan gelar yang didapatkannya tahun lalu setelah disingkirkan pemain muda Thailand Kunlavut Vitidsarn.
Foto: dok. PBSI
Anthony Sinisuka Ginting langsung terhenti pada babak pertama Daihatsu Indonesia Masters 2021. Ginting gagal mempertahankan gelar yang didapatkannya tahun lalu setelah disingkirkan pemain muda Thailand Kunlavut Vitidsarn.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu per satu wakil Indonesia bertumbangan pada ajang Daihatsu Indonesia Masters 2021. Termasuk di antaranya Anthony Sinisuka Ginting terdepak dan tak mampu mempertahankan gelar juara Indonesia Masters yang diraihnya pada 2020. Ginting harus takluk dari pemain muda Thailand Kunlavut Vitidsarn.

Peraih perunggu Olimpiade Tokyo ini kalah dalam laga berdurasi 76 menit dengan skor 21-19, 14-21, dan 13-21 dalam pertandingan yang digelar di Bali International Centre & The Westin Resort, Rabu (17/11) petang.

Baca Juga

Selepas pertandingan, pemain asal Cimahi itu merasa kalau dalam pertandingan tersebut ia bermain kurang sabar dan akhirnya kalah dalam pertarungan tiga gim.

"Pertama-tama saya bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan tanpa ada cedera. Hari ini saya banyak membuat kesalahan sendiri. Mungkin saya rasa bermain kurang sabar," ujar Ginting.

Ginting mengaku kalau sebetulnya dengan status juara bertahan yang disandangnya tidak membuat dirinya merasa terbebani. Ia justru merasa kalau pertandingan kali ini dirinya bermain kurang lepas sehingga sering melakukan kesalahan sendiri.

"Saya tidak merasa terbebani dengan status juara bertahan. Dari pertandingan ke pertandingan ini saya kembali lagi dari nol," kata Ginting dalam keterangan tertulis PBSI.

“Saya rasa masalah shuttlecock, lawan juga merasakan hal yang sama. Mungkin selain adaptasi lapangan lebih ke strategi, musuh main bermain seperti apa, harus sabar strategi apa yang harus pas,” ujar Ginting.

Kemenangan ini membuat Kunlavut di babak kedua akan menunggu pemenang laga antara Shesar Hiren Rhustavito dan Sai Praneeth B dari India. 

Pada hari kedua ini, sudah 10 wakil Indonesia bertumbangan pada babak pertama, dengan catatan satu dikalahkan rekan senegara. Sementara yang berhasil lolos hingga Rabu petang ada tiga wakil.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement