Kamis 21 Oct 2021 16:46 WIB

Deklarasi Anies Capres, Pengamat: Untuk Jaga Elektabilitas

Pengamat menilai relawan deklarasi Anies capres untuk memanaskan mesin politik.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Bayu Hermawan
Executive Director of Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago
Foto: Dok. Pribadi
Executive Director of Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, mengomentari soal kemunculan relawan yang deklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024. Menurutnya deklarasi tersebut merupakan bagian dari upaya menjaga elektabilitas Anies.

"Bagian upaya untuk memanaskan mesin politik, kalau Anies tidak segera deklarasikan maka bisa saja elektabilitas Anies justru turun," kata Pangi, Kamis (21/10).

Baca Juga

Menurutnya semakin cepat deklarasi dilakukan, maka semakin baik. Sehingga segera diketahui mana capres yang punya kapasitas, track record dan mana kandidat yang layak menjadi presiden. 

"Yang benarnya adalah harus jauh-jauh hari dideklarasikan ke rakyat, ini bagus sehingga kita bisa kuliti," ujarnya.

Para relawan itu mengklaim bahwa deklarasi tersebut dilakukan murni inisiatif relawan. Namun menurut Pangi dalam politik tidak ada yang alamiah. "Apakah relawan bergerak sendiri. Dalam politik tidak ada yang alamiah, ada yang mendesain, ada arsiteknya," katanya.

Apakah relawan itu digerakkan oleh Anies atau pihak yang punya kepentingan, Pangi menilai hal itu itu soal lain. Namun bisa jadi Anies tidak tahu menahu soal relawan tersebut.

"Banyak pihak yang punya kepentingan untuk melakukan gebrakan semacam itu, dan akan sampai juga ke telinga Anies siapa yang kemaren membiayai deklarasi tersebut," ungkapnya.

Sebelumnya sejumlah relawan mengatasnamakan Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024. Koordinator Anies, Laode Basir, mengatakan dukungan itu diberikan lantaran kinerja Anies dalam memimpin Jakarta selama empat tahun ini dinilai sangat baik.

"Kita punya niat baik melihat Anies sudah jaga demokrasi di Jakarta dengan baik karena tidak ada satupun orang yang hina atau bully Anies yang berujung ke aparat penegak hukum," kata Laode di Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta, Rabu (20/10).

Laode mengklaim deklarasi tersebut merupakan inisiatif spontan para relawan. "Dukungan hari ini sebagaimana yang saya sampaikan tadi ini lahir secara spontan dari hasil diskusi kami terkait refleksi kepemimpinan Pak Anies di Jakarta empat tahun," terangnya. 

Baca juga : Pertarungan Bebas, Pengamat: Anies Bisa Menang Pilpres 2024

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement