REPUBLIKA.CO.ID, PORTO -- Pemain AC Milan Davide Calabria tak ingin mencari alasan dari kekalahan timnya 0-1 oleh Porto dalam pertandingan ketiga Grup B Liga Champions, Rabu (20/10) dini hari WIB. Gawang Rossoneri dibobol oleh Luis Diaz yang dengan nyaman melepaskan tembakan ke gawang meski sebelumnya penyerang Porto Mehdi Taremi diduga melakukan pelanggaran kepada gelandang Milan Ismael Bennacer.
Milan juga harus menerima kenyataan beberapa pemainnya tak bisa bermain karena cedera, skorsing, dan Covid-19. Namun bagi Calabria itu tak pantas untuk dijadikan alasan kekalahan.
“Saya tidak suka mencari-cari alasan, karena jika tidak, sepertinya kami tidak pantas mengenakan jersey Milan. Beberapa mungkin sedikit tidak fit, tidak bermain untuk sementara waktu seperti diharapkan,” kata Calabria kepada Sport Mediaset dilansir dari Football Italia.
Ia mengatakan kondisi tersebut memang sesuatu yang buruk namun tak ada gunanya meratapinya. Ia menegaskan timnya harus mempersiapkan pertandingan berikutnya. Calabria mengingatkan bahwa Milan bermain baik di Serie A dan harus dipertahankan.
Calabria kemudian ditanya mengenai gol kontroversi Porto. Ia menilai itu terlihat seperti pelanggaran. Namun Calabria tak bisa menyimpulkan secara sepihak karena tak menyaksikan tayangan ulang.
“Namun VAR tidak berjalan dengan baik untuk kami baru-baru ini,” kata Calabria menegaskan.
Kekalahan tersebut membuat Milan belum mengumpulkan poin dari tiga pertandingan sehingga mereka berada di dasar klasemen. Posisi puncak diempati oleh Liverpool yang menang atas Atletico Madrid 3-2.
The Reds menyapu bersih kemenangan dari tiga pertandingan. Di posisi kedua ditempati Atletco Madrid dengan poin empat, sama dengan Porto di urutan ketiga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
