Kamis 07 Oct 2021 07:48 WIB

Honda Kembangkan Pesawat Ramah Ligkungan dan Robot Mutakhir

Pesawat Honda mampu lepas landas dan mendarat tanpa menimbulkan suara bising.

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Selain melakukan pengembangan kendaraan bermotor, Honda juga konsisten untuk melakukan pengambangan pesawat dan robot. Kini, pabrikan Jepang itu pun tengah mengembangkan pesawat dan robot yang menerapkan teknologi mutakhir.

Berdasar keterangan pers kepada Republika.co.id pada Rabu (6/10), pesawat yang dikembangkan oleh Honda disebut dengan pesawat eVTOL (electric Vertical Take-Off and Landing). Lewat teknologi yang diterapkan, maka pesawat ini mampu lepas landas dan mendarat di tengah kota tanpa menimbulkan suara bising.

Baca Juga

Agar dapat bermanufer dengan baik, pesawat ini dibekali dengan beberapa kipas. Kipas itu ada yang menghadap ke atas dan akan berfungsi saat lepas landas dan mendarat sedangkan kipas yang menghadap ke belakang berfungsi untuk meluncur menuju destinasi penerbangan.

Kemudian, robot yang dikembangkan oleh Honda adalah robot yang disebut dengan Avatar. Robot ini terbilang mutakhir karena telah dibekali dengan multi-finger hand yang mampu mengambil benda kecil dengan ujung jari dengan hati-hati dan memiliki kekuatan untuk membuka tutup benda yang rapat.

Honda juga menghadirkan robot yang dapat digunakan di Bulan. Pengembangan ini dilakukan lewat kerja sama dengan Japan Aerospace Exploration Agency (JAXA).

Robot ini merupakan robot yang bisa dikendalikan dari jarak jauh di permukaan bulan. Diharapkan, robot ini bisa berperan dalam meminimalisir risiko yang akan dialami astronot.

President and Representative Director of Honda R&D Co., Ltd, Keiji Ohtsu mengatakan semua inisiatif yang diperkenalkan saat ini adalah untuk tantangan yang diambil Honda di area baru. "Melalui penciptaan mobilitas baru, Honda akan terus berusaha untuk mengubah nilai yang diberikan orang pada mobilitas dan membuat perubahan positif bagi masyarakat," kata Keiji Ohtsu.


Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement