REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Mantan gelandang Barcelona Andres Iniesta menilai Xavi Hernandez sudah layak dan telah memiliki kemampuan untuk membesut Barcelona. Nama Xavi, yang saat ini tengah menukangi Al Sadd, kembali masuk dalam bursa kandidat pengganti Ronald Koeman di kursi pelatih Barcelona.
"Jika Anda bertanya, apakah dia sudah siap menukangi Barcelona? Tentu saja, tapi saya tidak mau pernyataan ini disalahartikan dia harus menangani Barcelona saat ini juga. Namun, rasanya semua orang akan setuju, dia sudah memiliki kemampuan dan sudah siap menangani Barcelona. Dia tentu akan dengan percaya diri menerima tantangan itu," kata Iniesta kepada Goal, Selasa (21/9).
Kegagalan Barcelona memetik kemenangan kontra Granada setelah ditahan imbang 1-1, Selasa (21/9) dini hari WIB, ternyata makin menebalkan keraguan Dewan Direksi Barcelona terhadap kemampuan Koeman. Bahkan, seusai laga tersebut, Presiden Barcelona Joan Laporta dikabarkan menggelar pertemuan darurat dengan Dewan Direksi Blaugrana. Pertemuan selama satu jam itu disebut-sebut membahas soal kemungkinan mengakhiri kerja sama dengan mantan pelatih timnas Belanda tersebut.
Sejumlah nama pelatih pun muncul sebagai kandidat terkuat penggawa Koeman. Mulai dari eks gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, hingga pelatih timnas Belgia, Roberto Martinez, disebut-sebut telah masuk dalam daftar. Khusus untuk Xavi, ini sebenarnya bukan pertama kalinya nama mantan gelandang timnas Spanyol itu masuk dalam bursa pelatih Barca.
Pada pertengahan musim 2019/2020, Xavi muncul sebagai kandidat utama pengganti Ernesto Valverde. Begitu pula kala Barcelona memecat Quique Setien pada awal musim 2020/2021. Namun, Xavi lebih memilih untuk tetap bertahan di Al Sadd. Xavi diketahui masih terikat kontrak dengan klub asal Qatar itu hingga 2023 mendatang. Ia merupakan bagian dari tim kampanye Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022.
Barcelona akhirnya menunjuk Ronald Koeman sebagai pelatih anyar Barcelona pada awal musim 2020/2021. Kendati begitu, nama Xavi tidak pernah benar-benar dicoret dari daftar pelatih incaran Blaugrana.
Di sisi lain, Iniesta menilai setiap pelatih yang menukangi Barcelona selalu memiliki tekanan dan rentan terhadap kritik. Tidak terkecuali dengan Koeman. Iniesta menilai, eks pelatih Everton itu datang ke Barcelona pada waktu yang kurang tepat.
"'Saat ini pun situasi yang dihadapi Koeman sepertinya masih cukup sulit. Semua hal membutuhkan waktu. Saya harap, dia cukup beruntung untuk bisa membawa tim itu bangkit. Saya yakin, dia bisa melakukannya," kata pemain yang kini memperkuat klub asal Jepang, Vissel Kobe, tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
