REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Dosen Hukum dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Mokh. Najih sukses dinobatkan sebagai dosen dengan kinerja publik terpuji. Penganugerahan penghargaan tersebut diberikan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII pada Rabu (18/8) secara daring.
Saat ditanyai mengenai raihan tersebut, Najih mengatakan, ini merupakan hasil dari perjalanan panjang perjuangan dan pengabdiannya. Tidak hanya di aspek akademis, tapi juga di aspek-aspek lain.
Ia bercerita perjalanan panjangnya diawali dengan menjadi seorang dosen Fakultas Ilmu Hukum UMM pada 1989. Berkat kinerja, kerja keras dan prestasi yang diraih, ia mulai menjabat di beberapa lembaga baik di dalam maupun luar kampus. "Terakhir, saya juga sempat menjadi kepala Program Studi Magister Ilmu Hukum (MIH) UMM dari tahun 2015-2020,” jelas pria kelahiran Lamongan tersebut dalam pesan resmi yang diterima Republika, Senin (23/8).
Saat ini Najih tengah diamanahi jabatan sebagai Ketua Ombudsman Republik Indonesia (RI). Ia mengungkapkan ada berbagai seleksi yang harus dilalui. Mulai dari tes profesi, kemampuan akademik, proses wawancara hingga tes kesehatan.
Menurutnya, jabatan tersebut juga mendukungnya untuk bisa dianugerahi penghargaan dari LLDIKTI ini. Terpilihnya ia sebagai dosen dengan kinerja publik terpuji tidak lepas dari keberhasilan dan keaktifannya dalam ranah pelayanan publik. Terbukti dengan amanah yang ia emban sebagai ketua Ombudsman RI.
“Bekerja di lembaga ini membuat saya sering bersinggungan dengan publik secara langsung. Terutama dalam hal pengawasan akan pelayanan-pelayanan publik yang ada di Indonesia,” ungkap Najih.
Selanjutnya, Najih berharap prestasi yang diraihnya ini bisa memberikan dampak positif. Tidak hanya bagi dirinya sendiri, tapi juga bagi para dosen lain agar semakin aktif dalam mengabdi serta menebar kebaikan. Menurut Najih, prestasi ini menjadi menjadi dorongan kuat untuk kembali bekerja dengan lebih optimal bagi kemajuan bangsa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
