REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Presiden Barcelona, Joan Laporta, menegaskan, kendati tidak akan lagi diperkuat Lionel Messi, La Blaugrana tetap bisa meraih kesuksesan. Kepergian Messi, lanjut Laporta, menjadi penanda era baru buat klub asal Katalan tersebut.
Kiprah Messi di Barcelona, yang telah terentang selama 18 tahun terhitung sejak memperkuat tim junior Barcelona, resmi berakhir. Kendati telah menemui kata sepakat terkait kontrak baru dengan Messi, Blaugrana tidak bisa menuntaskan negosiasi tersebut lantaran terganjal aturan finansial dari La Liga Spanyol.
Dengan mendatangkan Messi, maka Blaugrana akan melewati ambang batas gaji pemain yang telah ditetapkan La Liga. Barcelona akhirnya mematuhi aturan finansial dari La Liga tersebut dan terpaksa melepas Messi.
Laporta pun mengakui, Barcelona telah memasuki era baru, yaitu era tanpa pengoleksi enam gelar Ballon d'Or tersebut. Setidaknya sejak mulai menghuni tim utama Barcelona pada 2004, Messi merupakan bintang sekaligus andalan La Blaugrana dalam berburu trofi. 10 titel La Liga, tujuh trofi Copa del Rey, empat gelar juara Liga Champions, telah dipersembahkan Messi buat Barcelona.
Total, Messi telah memboyong 35 trofi ke Stadion Camp Nou dalam 17 tahun terakhir. Raihan koleksi trofi ini pun dilengkapi pemain berusia 34 tahun itu dengan berbagai rekor individu, baik di Barcelona, Liga Spanyol, ataupun pentas sepak bola Eropa.
''Warisan dan apa yang ditinggalkan Leo (Messi) di klub ini benar-benar luar biasa dan bersejarah. Dia adalah pemain tersukses di sepanjang sejarah klub ini. Dia menjadi penanda dari sebuah era di klub ini. Sayangnya, era itu sudah berakhir dan era baru telah dimulai,'' ujar Laporta seperti dilansir BBC, Jumat (6/8).
Kendati begitu, Laporta menegaskan, kepergian Messi dapat menjadi motivasi tersendiri buat Barcelona. Laporta bahkan tetap yakin, Blaugrana bisa tetap merajut sukses meski sudah ditinggal pemain berjuluk La Pulga tersebut.
''Kami menjadi lebih termotivasi dari sebelumnya, baik dari jajaran staf, pemain, dan direksi agar Barca bisa tetap sukses tanpa Messi. Kami memiliki sejarah 122 tahun dan bisa melewati berbagai rintangan. Jadi, dengan motivasi yang lebih besar, saya yakin, era post-Messi akan menjadi era yang sukses,'' kata Laporta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
