Rabu 07 Jul 2021 21:51 WIB

Pep Guardiola tak Yakin Bisa Rekrut Striker Baru

Kondisi keuangan Manchester City disebut belum stabil karena pandemi Covid-19.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Nora Azizah
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, masih belum sepenuhnya yakin soal kehadiran striker anyar di Stadion Etihad pada musim depan.
Foto: EPA-EFE/Shaun Botterill
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, masih belum sepenuhnya yakin soal kehadiran striker anyar di Stadion Etihad pada musim depan.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, masih belum sepenuhnya yakin soal kehadiran striker anyar di Stadion Etihad pada musim depan. Kondisi keuangan juara Liga Primer Inggris musim lalu itu, tutur Guardiola, masih belum sepenuhnya stabil pasca terdampak pandemi Covid-19.

The Citizen membutuhkan tambahan striker anyar menyusul kepergian Sergio Aguero pada akhir musim lalu. Striker asal Argentina itu kemudian memilih bergabung bersama Barcelona dengan status free transfer.

Baca Juga

Sejumlah nama striker papan atas pun sempat dikabarkan masuk dalam radar The Citizen untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Aguero tersebut. Bahkan, City dilaporkan telah menawarkan nilai transfer mencapai 100 juta poundsterling kepada Tottenham Hotspur terkait kemungkinan perekrutan Harry Kane.

Namun, tawaran itu masih ditolak oleh manajemen The Lillywhites. Tidak hanya Kane, striker Borussia Dortmund, Erling Haaland, juga sempat dilaporkan menjadi salah satu incaran The Citizen pada bursa transfer musim panas mendatang.

Kendati begitu, Guardiola membantah semua rumor tersebut, terutama soal upaya The Citizen mendatangkan striker papan atas pada jendela transfer musim panas mendatang. Kehadiran striker papan atas tentu mengharuskan The Citizen untuk merogoh kocek begitu dalam. Di titik ini, City dinilai sudah tidak memiliki alokasi anggaran transfer pemain yang begitu besar.

''Apabila striker harus didatangkan dengan nilai transfer selangit, rasanya tidak mungkin, kami memiliki striker anyar pada musim depan. Kami tidak mampu membayar nilai transfer tersebut. Semua klub mengalami kesulitan finansial (buntut pandemi Covid-19), begitu pula yang kami rasakan,'' tutur Guardiola dalam wawancara dengan TV3 seperti dikutip Sky Sports, Rabu (7/7).

Namun, mantan pelatih Barcelona itu mengungkapkan, City akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa memperkuat tim via perekrutan pemain anyar di bursa transfer pemain. Kendati begitu, Guardiola juga pasrah apabila nantinya The Citizen harus kembali mengandalkan wajah-wajah lama demi memburu prestasi pada musim depan. Eks pelatih Bayern Muenchen itu masih cukup yakin dengan barisan pemain yang dimilikinya, terutama di lini serang.

''Kami masih punya Gabriel Jesus dan Ferran Torres, yang tampil apik di posisi tersebut pada musim lalu. Kami juga masih memiliki pemain dari tim junior, yang siap dipromosikan. Selain itu, kami juga kerap tampil dengan menerapkan pemain false nine pada musim lalu. Kemungkinan terbesarnya adalah kami tidak akan mendatangkan striker anyar pada awal musim depan,'' kata Guardiola.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement