Kamis 20 May 2021 21:53 WIB

Pangdam Jaya Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 22 Mei

Dari mulai kedatangan di KM-32, secara acak akan dilakukan tes antigen.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panglima Kodam (Pangdam) Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman memprediksi puncak arus balik Lebaran terjadi pada Sabtu (22/5). Dudung mengatakan pihaknya bersama Polda Metro Jaya berupaya melakukan penelusuran (tracing) dan langkah untuk mengantisipasi lonjakan kasus positif Covid-19 dari hulu ke hilir. 

"Dari mulai kedatangan di KM-32, kita secara acak akan melakukan tes antigen. Bagi yang tidak membawa surat keterangan Covid-19, mereka akan lanjut, sedangkan yang tidak, akan digunakan antigen," kata Dudung saat mengunjungi RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat, Kamis 920/5).

Baca Juga

Dudung menjelaskan para pemudik yang diketahui reaktif berdasarkan hasil antigen akan dibawa ke RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, untuk dilakukan karantina. Untuk antisipasi di hilir, pihaknya telah menyiapkan Tower 5 Wisma Atlet Kemayoran yang saat ini memiliki banyak kapasitas tempat tidur.

Selain itu, Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya juga menyiapkan Tower 8, 9 dan 10 di Rusun Pademangan, jika lonjakan kasus positif tinggi seperti pada September 2020 dan Januari 2021. Jumlah tenaga kesehatan di Wisma Atlet saat ini masih memadai dan keterisian tempat tidur di Wisma Atlet berkisar 17,5 persen dari total kapasitas. "Kesimpulannya bahwa Wisma Atlet, termasuk rumah sakit di sekitarnya sudah mengantisipasi kemungkinan terjadinya lonjakan," kata Dudung.

Berdasarkan data Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan, jumlah pasien rawat inap di Wisma Atlet per Kamis sebanyak 1.028 orang. Jumlah ini meningkat dibandingkan pada Senin (17/5) lalu sebanyak 929 orang.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement