Ahad 25 Apr 2021 23:39 WIB

Hyundai Setop Produksi Kona EV untuk Korsel

Hyundai melakukan penarikan besar-besaran untuk Kona EV.

Hyundai KONA N.
Foto: motor1
Hyundai KONA N.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hyundai dikabarkan akan menghentikan produksi mobil listrik Kona EV di Korea Selatan. Hal ini lantaran adanya penarikan (recall) besar-besaran karena risiko kebakaran pada paket baterai.

Kantor berita Yonhap melaporkan produsen mobil disebut akan mengalihkan fokusnya ke Ioniq 5 yang akan datang, dan beberapa EV lain. Namun, Hyundai masih akan menjual Kona EV di Amerika Serikat.

Baca Juga

Dilansir The Verge, lebih dari selusin laporan kebakaran di kemasan baterai Kona EV telah didokumentasikan sejak 2019. Februari ini, Hyundai akhirnya memutuskan untuk menghabiskan hampir 1 miliar dolar AS untuk menarik kembali 76 ribu Kona EV di negara asalnya.

Beberapa sedan Ioniq dan bus listrik yang menggunakan teknologi baterai yang sama. Penjualan Kona EV turun drastis setelah adanya recall. Beberapa pemilik mengatakan proses penggantian baterainya berantakan.

Hyundai secara resmi memulai proses penarikan kembali untuk Kona EV di AS pada bulan Maret. Perusahaan telah memberi tahu pemiliknya sejak awal April.

"Tidak ada rencana untuk menghentikan Kona EV di pasar AS. Ini adalah produk yang sangat penting bagi Hyundai di AS. Faktanya, kami baru-baru ini berinvestasi besar-besaran dalam peningkatan pertengahan siklus untuk Kona EV yang membuat CUV kecil kami lebih menarik," kata juru bicara Hyundai Amerika Utara dalam sebuah pernyataan kepada The Verge.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement