REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Madura United Rahmad Darmawan mengingatkan agar para pemain lebih tenang ketika mendapatkan peluang di hadapan gawang lawan untuk menciptakan gol saat menghadapi Persela Lamongan dalam lanjutan Grup C Piala Menpora 2021. Menurut dia, evaluasi itu didapatkan setelah timnya tumbang saat menghadapi Persebaya Surabaya meski menciptakan cukup banyak peluang.
Pria yang akrab disapa RD ini merasa anak-anak asuhnya memerlukan ketenangan untuk meraih tiga poin. "Saya berharap dengan melawan Lamongan nanti, dan setiap latihan, bisa paling tidak mengeliminasi kekurangan kami saat mendapatkan peluang," kata RD di Bandung, Jawa Barat, Rabu (31/3).
Ia pun mengakui, ketika berada di jantung pertahanan lawan, para pemainnya nampak terburu-buru, sehingga ritme serangan terhadap lawan tidak efisien. "Saya selalu mengingatkan ketika di pertahanan lawan kami agar lebih tenang. Karena ritme kami terhadap tekanan lawan dan ketika menguasai bola itu sama," ujar RD.
Meski begitu, ia memastikan para penggawa klub berjuluk Laskar Sape Kerrab itu siap melakoni laga melawan skuad asuhan Didik Ludianto tersebut. Dia pun menghormati Persela karena berhasil menahan imbang PSS dalam laga perdananya. Tantangan itu, sambung dia, harus dijawab oleh anak-anak didiknya.
"Dengan permainan yang menurut saya cukup menarik, saya kira ini sebuah tantangan yang harus bisa dijawab oleh pemain Madura besok," tutur RD.
Sementara itu pemain Madura United Asep Berlian bertekad memberikan yang terbaik pada pertandingan esok hari setelah mendapatkan sejumlah evaluasi dari pelatihnya.
"Saya sendiri dalam kondisi siap untuk pertandingan besok. Semoga saya bisa menjalankan pertandingan besok dan memberikan apa yang sudah diberikan pelatih," kata Asep.
Madura United bakal menghadapi Persela dalam lanjutan Grup C Piala Menpora di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Kamis (1/4).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
