Kamis 11 Mar 2021 10:20 WIB

Pertumbuhan Ekonomi Bisa Didorong dengan Investasi

Kehadiran LPI dinilai dapat mempercepat kemudahan berinvestasi di Indonesia.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Ilustrasi Investasi
Foto: Mgrol101
Ilustrasi Investasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Chief Investment Officer Mandiri Investasi Ali Yahdin Saugi mengungkapkan, untuk mencapai pertumbuhan ekonomi ke depan, Indonesia harus fokus dalam dua hal. Dia mengatakan Indonesia harus meningkatkan investasi dan juga produktivitas.

“Dengan adanya omnibus law diharapkan dapat meningkatkan investasi karena adanya pembenahan dari kebijakan,” kata Ali dalam acara Mandiri Investasi - Market Outlook 2021, Rabu (10/3).

Baca Juga

Dia juga mengharapkan dengan adanya Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA) juga dapat mempercepat kemudahan berinvestasi di Indonesia. Ali menuturkan, yang dicari saat ini yakni pertumbuhan ekonomi dapat tumbuh terus menerus dan berkesinambungan.

“Pertumbuhan nasional menyebabkan peningkatan konsumsi masyarakat sehingga kapasitas produksi dapat meningkat sehingga perlu penambahan investasi,” ujar Ali.

Dia menilai, dengan meningkatnya produktivitas dapat menyebabkan peningkatan output dan lapangan pekerjaan. Dengan begitu pada akhirnya, Ali menuturkan, akan ada pertumbuhan income secara nasional.

Untuk itu, Ali menegaskan, saat ini yang perlu difokuskan yakni peningkatan investasi serta produktivitas. “Kebalikan akan terjadi kalau tidak ada investasi dan peningkatan produktivitas,” jelas Ali.

Dia menambahkan, dari sisi teknologi juga dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi. Ali mengungkapkan teknologi juga dapat meningkatkan output dan efisiensi dari banyak hal.

“Dengan adanya teknologi, akses perdagangan terbuka lebar untuk yang besar dan kecil. Negara yang mengadopsi teknologi menjadi pemenang jika dilihat dari market tahun lalu. China dengan Alibaba, Amerika Serikat dengan Netflix, Amazon, dan sebagainya,” ungkap Ali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement