REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Barcelona tersingkir dari Liga Champions, setelah hanya bermain imbang melawan Paris Saint Germain (PSG) dengan skor 1-1 dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Parc de Princess, Kamis (11/3) dini hari WIB. Dengan hasil ini, PSG lolos ke babak perempatfinal Liga Champions karena unggul agregat 5-2.
Marco Verratti membuka peluang di awal babak pertama dengan berusaha masuk ke dalam kotak penalti. Verratti melepaskan operan rendah, namun berhasil diblokir bek Barca. Sedangkan peluang dari Idrissa Gueye dan Marquinhos juga belum membuahkan masing.
Adapun peluang Barca masing-masing dari sundulan Sergio Busquets, Pedri dan Jordi Alba hingga menit ke-10 belum membuahkan hasil. Di menit ke-13, kesempatan menjanjikan Lionel Messi dari batas kotak penalti masih bisa dimentahkan.
Berlanjut di menit ke-19, Ousmane Dembele masuk ke area penalti untuk menyambut operan. Tapi tembakannya mudah diantisipasi Keylor Navas. Empat menit berselang, Sergino Dest menembus barisan pertahanan lawan, tapi sepakannya memantul menjauh di mistar gawang.
Pada menit ke-29, Mauro Icardi jatuh di dalam kotak penalti setelah hadangan dari pemain bertahan lawan. Icardi ditarik keluar karena tak sanggup lagi bermain. Pelanggaran terhadap Icardi membuat Wasit Anthony Taylor mendapatkan sinyal untuk mengecek klaim penalti yang sebelumnya dilakukan oleh PSG menggunakan VAR.
Clement Lenglet akhirnya dihadiahi kartu kuning. PSG berhak atas satu tendangan penalti. Mbappe sukses memasukan bola ke sudut kiri atas gawang di menit ke-31 dari penalti itu.
Navas kembali menunaikan penyelamatan gemilang di menit ke-36 guna mementahkan sundulan yang diarahkan ke atap dalam gawang oleh Antoine Griezmann.
Barca menyamakan skor di menit ke-37 lewat Lionel Messi. Messi yang menerima operan tanpa keraguan melepaskan tembakan jarak jauh ke sudut kiri atas gawang tanpa bisa terjangkau Navas.
Di menit ke-42, Busquet menyambut operan akurat yang membelah pertahanan lawan. Ia pun menembak bola ke arah sudut kanan bawah gawang, namun mampu diamankan Navas.
Layvin Kurzawa melanggar keras Griezmann di masa injury time babak pertama. Pelanggaran ini menghasilkan penalti yang gagal dimanfaatkan maksimal oleh Messi. Navas sukses menggagalkan penalti itu dengan kakinya.
Di awal babak kedua, laga berjalan makin keras hingga Idrissa Gueye dan Leandro Paredes diganjar kartu kuning setelah melancarkan tekel keras. Akibat kartu kuning ini, Paredes akan absen di laga Liga Champions berikutnya.
Lionel Messi menerima operan ciamik di dalam kotak penalti pada menit ke-61, tetapi tembakannya ke arah gawang sudah diblokir lebih dulu oleh barisan pertahanan PSG. Peluang serupa yang didapat Messi delapan menit berselang dari hasil umpan Dembele juga tak berbuah apa-apa, Messi malah kehilangan bola di kotak penalti.
Navas kembali mengamankan gawangnya dari ancaman sundulan Busquets buah sepakan sudut dengan melompat lebih dulu di menit ke-70. Trincao mendapatkan bola rebound tepat di luar kotak penalti di menit ke-75, tapi tembakannya dihalau barisan pertahanan PSG.
Barca lebih mendominasi serangan di babak kedua. PSG memilih fokus pada pertahanan. Anak asuhan Mauricio Pochettino jarang mengambil opsi menyerang. Peluang emas yang lahir di menit ke-83 dari kaki Mauro Icardi justru melebar ke kanan gawang.
Selebihnya, peluang emas PSG dimiliki dari usaha Mbappe yang dengan mudah mengalalahkan bek Barca di dalam kotak penalti di menit ke-90. Sayang tembakan Mbappe meleset tipis ke atas mistar gawang. Selanjutnya Barca tak lagi bisa membuat peluang yang meresahkan gawang PSG. Laga berakhir dengan skor imbang 1-1.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
