Kamis 18 Feb 2021 06:28 WIB

Kemenhub Tambah 4 Trayek Tol Laut

Saat ini operasional tol laut melibatkan 106 pelabuhan.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Tol Laut. ilustrasi
Tol Laut. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada 2021 menambah jumlah trayek tol laut. Penambahan trayek tersebut terus dialakukan untuk mengoptimalisasikan dan akselerasi program tol laut. 

“Untuk tahun 2021 ini, Ditjen Perhubungan Laut menambah empat trayek baru sehingga keseluruhan menjadi 30 trayek," kata Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub Antoni Arif Priyadi, Rabu (17/2). 

Baca Juga

Dia mengatakan rute tol awalnya hanya memiliki dua trayek pada 2015. Seiring berjalannya waktu,lanjut Antoni, trayek tersebut terus bertambah karena manfaat dari tol laut yang sudah dirasakan masyarakat secara nyata.

Pada 2016 mengalami peningkatan enam trayek, berlanjut pada tahun 2017 ada 13 trayek baru tol laut. Kemudian pada 2018 bertambah lagi 18 trayek dan pada  2019 bertambah 20 trayek, serta pada  2020 bertambah 26 trayek. 

"Penambahan jumlah trayek tersebut selalu diiringi dengan penambahan jumlah Pelabuhan dan kapal," tutur Antoni. 

Hingga penambahan trayek pada tahun ini,operasional tol laut melibatkan 106 pelabuhan. Semua pelabuhan tersebut terdiri atas sembilan pelabuhan pangkal dan 97 pelabuhan singgah. 

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, Antoni nengatakn, daerah yang dilewati tol laut saat ini masyarakatnya sudah menikmati penurunan harga barang antara 20 hingga 30 persen. Dari data tersebut menunjukkan tol laut selama ini telah berhasil mengurangi disparitas harga yang menjerat masyarakat terutama di wilayah Indonesia Timur serta daerah Tertinggal, Terpencil, Terluar dan Perbatasan (3TP).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement