REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembaruan terbaru untuk Assassin’s Creed Valhalla sekarang sudah tayang. Patch 1.12 menambahkan River Raids, jenis misi gim baru, untuk dimainkan.
Pembaruan juga memperkenalkan beberapa kemampuan dan keterampilan untuk dibuka. Ada banyak peningkatan dan perbaikan yang disertakan dalam patch.
Dilansir dari Gamespot, Rabu (17/2), River Raids membawa pemain ke bagian kastil Inggris yang sebelumnya belum ditemukan. Pemain dapat mengambil bagian dalam lebih banyak serangan untuk membuka jarahan dan hadiah yang belum pernah dilihat sebelumnya.
Beberapa kemampuan baru yang disertakan dengan pembaruan adalah Berserker Trap (melepaskan “bubuk halusinasi”), Battle Cry (Eivor mendapatkan kekuatan dan musuh tersandung ke belakang) dan Shoulder Bash (Eivor mendorong musuh kembali atau menghancurkan objek dengan bahunya).
Beberapa keterampilan baru, sementara itu, termasuk Power Stroke (peningkatan kecepatan pada longship), Assassin’s Slide (memungkinkan pemain meluncurkan ke musuh dan menjatuhkan mereka) dan Assassin Carry (secara otomatis membawa tubuh setelah pembunuhan).
Adapun banyak peningkatan permainan, pengontrol sekarang telah meningkatkan gemuruh saat pemain memiliki pelindung dan pemain sekarang dapat menangkap ikan di laut atau di garis pantai di tempat-tempat yang sebelumnya tidak bisa dilakukan.
Catatan path juga menyebutkan perbaikan untuk masalah yang dapat menyebabkan setiap anggota Ordo mati setelah pemain membunuh seorang Zelot.
“Ini mungkin hanya masalah terliar yang pernah ada,” kata pengembang Ubisoft dalam catatan.
Patch ini juga memperbaiki masalah yang dapat mencegah pemain berinteraksi dengan Gotafrid Fair-Robes setelah pertarungan, jika pemain melemparkan mereka ke sungai.
Pemain juga dapat mengharapkan pengalaman yang lebih lancar dengan pembaruan ini. Karena ini membahas sejumlah masalah pencahayaan, grafis dan tekstur. Selain itu, darah musuh yang terbunuh sekarang akan jatuh ke semua barang pakaian pemain, bukan hanya ke bagian tertentu.
Valhalla memiliki peluncuran gim Assassin’s Creed yang paling sukses dalam sejarah. Orang-orang menghabiskan banyak uang untuk berbagai transaksi mikro gim tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
