Kamis 21 Jan 2021 15:12 WIB

MES Segera Gelar Munas 2021

Salah satu agenda Munas adalaha pemilihan ketua baru.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Fuji Pratiwi
Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Pengurus Pusat Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) akan segera menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) ke-V pada Sabtu (23/1) yang dilakukan secara virtual.
Foto: MES
Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Pengurus Pusat Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) akan segera menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) ke-V pada Sabtu (23/1) yang dilakukan secara virtual.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Pusat Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) akan segera menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) ke-V pada Sabtu (23/1) yang dilakukan secara virtual. 

Munas merupakan forum tertinggi yang diselenggarakan MES secara rutin setiap tiga tahun. Forum ini bertujuan mengambil keputusan strategis organisasi, penyampaian laporan pertanggungjawaban dan evaluasi program kerja, serta memilih Ketua Umum MES untuk periode kepengurusan selanjutnya.

Baca Juga

Munas akan diikuti oleh perwaklian Pengurus Pusat, Pengurus Wilayah (29 Provinsi), Pengurus Wilayah Khusus (sembilan Wilayah Luar Negeri), dan Pengurus Daerah (95 Kabupaten/Kota) serta peserta peninjau dari para pemangku kepentingan dan mitra kerja MES. Wakil Ketua Umum III Pengurus Pusat MES yang juga sebagai Ketua Panitia Pengarah, Firdaus Djaelani mengonfirmasi acara ini akan dibuka oleh Ketua Dewan Pembina MES yang juga Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin.

"Munas kali ini kami mengangkat tema Mewujudkan Ekonomi dan Keuangan Syariah yang Berkontribusi Signifikan dalam Ekosistem Perekonomian Nasional dan insya Allah akan dibuka oleh Wakil Presiden," kata Firdaus dalam keterangan pers, Kamis (21/1).

Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat MES, Edy Setiadi menyampaikan harapannya Munas ke V ini menghasilkan keputusan strategis untuk pegembangan ekonomi dan keuangan Syariah di Indonesia. Ia berharap Munas ini menghasilkan beberapa rekomendasi untuk peningkatan peran ekonomi dan keuangan syariah dalam mengatasi permasalahan ekonomi umat, terlebih dalam masa pandemi yang juga berdampak pada perlambatan ekonomi.

Ketua Panitia Pelaksana, Iggi Achsien mengungkapkan, Munas secara virtual dilaksanakan menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19 yang masih melanda sebagian besar wilayah Indonesia. "Biasanya Munas ini dilaksanakan secara langsung, tapi melihat kondisi yang belum memungkinkan, maka diputuskan dilaksanakan secara online," kata Iggi.

Sebagai rangkaian kegiatan Munas, sehari sebelumnya yaitu Jumat 22 Januari 2021, MES menyelenggarakan acara Indonesia Islamic Economic Forum (IIEF) ketujuh secara virtual. IIEF mengangkat tema Peran Lembaga Keuangan Syariah dan Sovereign Wealth Fund dalam Pemerataan Ekonomi Umat.

Para narasumber yang dijadwalkan hadir antara lain, Direktur Utama Bank Syariah Indonesia Hery Gunardy, President Director Prudential Life Assurance Indonesia Jens Reisch, Ketua Bidang Ekonomi PP Muhammadiyah Anwar Abbas, Ketua Umum APINDO Haryadi B Sukamdani, dan Direktur Bahana TCW Investment Management Budi Hikmat. Menteri BUMN Erick Thohir juga dijadwalkan akan memberikan keynote speech pada sesi pembukaan webinar ini.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement