Senin 21 Dec 2020 13:31 WIB

PermataBank dan Bangkok Bank Indonesia Resmi Bersatu

Setelah resmi bersatu, PermataBank akan menjadi Bank Buku IV.

Karyawati menghitung uang di Banking Hall Bank Permata di Jakarta (ilustrasi). PermataBank dan Bangkok Bank Kantor Cabang Indonesia (BBI) resmi bersatu sesuai persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berlaku efektif sejak 21 Desember 2020.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Karyawati menghitung uang di Banking Hall Bank Permata di Jakarta (ilustrasi). PermataBank dan Bangkok Bank Kantor Cabang Indonesia (BBI) resmi bersatu sesuai persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berlaku efektif sejak 21 Desember 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PermataBank dan Bangkok Bank Kantor Cabang Indonesia (BBI), bagian dari Bangkok Bank Public Company Limited yang berbasis di Thailand dan pemegang saham pengendali PermataBank, resmi bersatu sesuai persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berlaku efektif sejak 21 Desember 2020. Direktur Utama PermataBank Ridha DM Wirakusumah mengatakan pihaknya sangat senang bahwa kedua bank telah resmi bersatu sebagai bagian dari upaya untuk mendukung kebijakan konsolidasi dari OJK yang diharapkan dapat semakin memperkuat industri perbankan di Indonesia.

"Setelah integrasi dan persetujuan OJK, PermataBank akan menjadi Bank Buku IV dengan struktur permodalan yang kuat, sehingga memperkuat peran kami sebagai agent of development untuk mendukung pertumbuhan bisnis nasabah," ujar Ridha dalam keterangan di Jakarta, Senin (21/12).

Baca Juga

Ridha menuturkan PermataBank tetap berkomitmen untuk menyediakan solusi perbankan digital, ritel, syariah, UMKM dan korporasi dengan kualitas prima bagi seluruh nasabah. Sebagai bank regional terkemuka, lanjut Ridha, Bangkok Bank akan menyediakan kapabilitas perbankan korporat dan jaringan cabang internasional serta basis pelanggan yang luas.

"Bersama Bangkok Bank, kami yakin dapat memberikan kontribusi yang lebih signifikan bagi percepatan pertumbuhan ekonomi di Indonesia," kata Ridha.

Presiden Bangkok Bank dan Komisaris Utama PermataBank Chartsiri Sophonpanich mengatakan PermataBank kini menjadi bagian dari keluarga besar Bangkok Bank. Pihaknya memiliki aspirasi yang sama untuk menjadi mitra terpercaya dan teman dekat yang dapat diandalkan bagi nasabah, karyawan, dan komunitas.

"Ke depannya, kami ingin berbagi pengetahuan dan keahlian kami untuk memberikan nilai yang lebih besar kepada para pemangku kepentingan, membangun hubungan jangka panjang dengan nasabah, dan mendukung bisnis Indonesia untuk menangkap peluang di seluruh wilayah ASEAN dan lainnya," ujar Chartsiri.

Kantor cabang BBI di Jakarta dan Surabaya akan beroperasi sebagai bagian dari jaringan PermataBank sedangkan kantor cabang BBI di Medan akan ditutup setelah tanggal efektif integrasi dan semua transaksi perbankan bagi nasabah BBI yang berdomisili di Medan akan dilayani oleh kantor cabang PermataBank terdekat. PermataBank berkomitmen untuk memberikan layanan perbankan terbaik bagi seluruh nasabah BBI.

Sejalan dengan integrasi BBI dengan PermataBank, maka karyawan BBI akan bergabung dengan PermataBank. Ke depannya, PermataBank yang telah terintegrasi diharapkan dapat memberikan layanan perbankan yang lebih luas untuk mendukung kebutuhan finansial para nasabah bank.

Setelah mendapat konfirmasi dari OJK, PermataBank memenuhi syarat sebagai bank BUKU IV, kategori bank dengan total modal inti lebih dari Rp 30 triliun.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement