Ahad 02 Aug 2020 12:55 WIB

MU Dilaporkan Incar Kasper Schmeichel untuk Gantikan De Gea

Solskjaer tampaknya tidak mau tutup mata dengan sejumlah blunder De Gea.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Israr Itah
 Kiper Leicester City Kasper Schmeichel
Foto: EPA-EFE/Rui Vieira
Kiper Leicester City Kasper Schmeichel

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Kejutan datang dari Manchester United (MU). Manajemen Setan Merah dilaporkan mendekati kiper Leicester City Kasper Schmeichel, untuk menggantikan David De Gea sebagai kiper nomor satu musim depan. Schmeichel pun diyakini siap datang ke Old Trafford, menyusul menurunnya performa De Gea.

MU punya kiper kedua Sergio Romero, tapi pelatih Ole Gunnar Solskjaer memainkannya hanya bila Setan Merah tampil di Piala FA, Piala Liga, atau saat De Gea berhalangan. MU juga masih memiliki Dean Henderson yang dipinjamkan pada musim 2019/2020, tapi ia dinilai belum cukup berpengalaman untuk mengawal gawang United. 

Baca Juga

Kiper berusia 23 tahun itu tampil gemilang selama membela Sheffield United. Tapi Solskjaer masih ragu dan menilai Henderson masih perlu satu atau dua tahun lagi untuk bisa masuk ke level tim utama. 

Kasper, yang merupakan anak legenda MU Peter Schmeichel, terikat kontrak selama tiga tahun di Leicester. Namun, dikutip dari Foxsports, Ahad (2/8), kiper berusia 33 tahun itu memiliki harga yang relatif lebih murah dibandingkan Jan Oblak. Kiper Atletico Madrid itu dibanderol sekitar 109 juta poundsterling (Rp 2 triliun).

Solskjaer tampaknya tidak mau tutup mata dengan sejumlah blunder yang dilakukan De Gea. Performa kiper berusia 29 tahun itu dinilai menurun setiap musimnya. Ia kerap membuat kesalahan pada laga penting. MU misalnya harus kehilangan kesempatan meraih trofi Piala FA musim ini setelah penampilan buruk De Gea membuat Setan Merah ditaklukkan Chelsea.

Solskjaer ingin menaikkan standar timnya yang yang akan bersaing memperebutkan gelar Liga Primer Inggris serta tampil di Liga Champions. Solskjaer dilaporkan sudah menggelar rapat dengan stafnya dalam beberapa pekan terakhir, untuk mempelajari performa De Gea dalam beberapa musim terakhir. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement