Rabu 08 Jul 2020 23:44 WIB

Turnamen Golf Ryder Cup Resmi Ditunda

Ryder Cup 2020 sebelumnya berencana digelar pada September mendatang.

Ryder Cup 2020 sebelumnya berencana digelar pada September mendatang (Foto: ilustrasi kompetisi Ryder Cup)
Foto: Wikipedia
Ryder Cup 2020 sebelumnya berencana digelar pada September mendatang (Foto: ilustrasi kompetisi Ryder Cup)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panitia penyelenggara Ryder Cup pada Rabu mengumumkan bahwa turnamen golf Ryder Cup yang dijadwalkan digelar akhir September di Wisconsin, AS, resmi ditunda tahun depan akibat pandemi virus corona.

Dilansir Reuters, Rabu, keputusan ini diambil oleh penyelenggara setelah mengetahui tenaga medis dan otoritas setempat menyatakan tak yakin bisa menanggulangi risiko penyebaran virus corona terhadap ribuan penonton yang hadir.

Baca Juga

“Meski mengecewakan, kewajiban kami untuk melakukan semua yang kami bisa untuk menjaga kesehatan masyarakat adalah hal yang terpenting,” kata Kepala Eksekutif PGA Amerika Seth Waugh dalam sebuah pernyataan.

“Kehadiran penonton, baik mereka yang mendukung tim AS maupun Eropa adalah satu hal yang membuat Ryder Cup unik dan menarik. Bermain tanpa penonton bukan pilihan yang realistis.”

Ryder Cup dijadwalkan digelar pada 25-27 September di Whistling Straits, Wisconsin, AS, dan tanpa penonton.

Sebelumnya, pegolf nomor satu dunia Rory Mcllroy sempat mendesak penyelenggara untuk menunda turnamen dua tahunan itu hingga tahun depan.

“Menurut saya, menunda Ryder Cup sampai 2021 akan menjadi keputusan yang tepat,” kata Mcllroy.

Pembatalan Ryder Cup menambah daftar sejumlah kejuaraan olahraga utama lainnya yang terpaksa ditunda akibat virus corona. Setidaknya hingga saat ini, sudah ada tiga turnamen besar, di antaranya The Masters, US Open dan PGA Championship yang mesti dijadwal ulang. Sementara itu, British Open sudah diputuskan batal.

Tim Eropa, yang sudah memenangkan empat dari lima pertandingan, sebelumnya telah menunjuk Padraig Harrington sebagai kapten tim. Sementara tim AS akan dipimpin oleh Steve Stricker.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement