Senin 23 Mar 2020 12:34 WIB

Pembalap Uji Renault Menangkan GP Virtual Perdana F1

Balap virtual F1 merupakan upaya mengisi kekosongan jadwal.

F1 Esports Virtual Grand Prix, seri grand prix virtual Formula Satu sebagai pengganti musim balapan F1 2020 yang tertunda akibat virus corona.
Foto: Dok F1
F1 Esports Virtual Grand Prix, seri grand prix virtual Formula Satu sebagai pengganti musim balapan F1 2020 yang tertunda akibat virus corona.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap uji tim Renault Guanyu Zhou asal China memenangi balapan virtual Grand Prix Bahrain pada Ahad (22/3) yang digelar Formula 1 (F1) untuk pertama kalinya sebagai upaya mengisi kekosongan jadwal dan menghibur para fan di tengah dampak pandemi Covid-19.

Tujuh seri grand prix F1 telah terdampak dan tak bisa digelar sesuai jadwal, termasuk seri Monako yang akhirnya mengundurkan diri dari kalender tahun ini.

Baca Juga

Bahrain merupakan seri kedua di kalender F1, yang sedianya digelar pada Ahad. F1 berharap bisa mengumpulkan para pembalap di seri pengganti yang berupa balapan virtual menggunakan game F1 2019.

Akan tetapi, balap virtual itu murni sebagai hiburan dan tidak ada pengaruhnya terhadap poin kejuaraan resmi F1. Hanya Lando Norris dari tim McLaren dan Nicholas Latifi dari Williams, pebalap di grid F1 tahun ini yang ikut serta di balapan virtual GP Bahrain itu.

Sedangkan partisipan lainnya antara lain pembalap Formula E tim Mercedes sekaligus mantan pebalap McLaren Stoffel Vandoorne, yang finis runner-up, dan Philipp Eng, yang start dari pole position dan finis peringkat tiga.

Pegolf asal Inggris Ian Poulter, dan peraih enam medali emas Olimpiade asal Inggris Chris Hoy juga ambil bagian. Kemudian ada adik dari Lewis Hamilton, Nicolas, dan penyanyi Liam Payne serta mantan pembalap F1 Johnny Herbert.

Balap virtual itu menempuh hanya 25 persen total putaran dari balapan sebenarnya, sedangkan Norris berkutat dengan koneksi internet yang buruk sehingga menyebabkan mobil yang ia kendarai dikendalikan sebagian besar dari lomba oleh komputer.

Norris juga sempat menelfon dan meminta saran dari pembalap F1 lainnya seperti rekan satu tim Carlos Sainz dan pembalap Red Bull Max Verstappen selama mengalami koneksi yang buruk.

Pembalap McLaren itu sebelumnya sempat mengikuti balapan virtual lainnya bertajuk "Not the BAH GP", yang digelar oleh Veloce Esports, yang juga diikuti oleh Poulter dan kiper Real Madrid Thibaut Courtois.

Balapan yang dibagi menjadi dua bagian dengan jarak 25 persen dari balapan sebenarnya itu didominasi oleh atlet esport profesional.

Sementara itu mantan pebalap F1 Nico Hulkenberg, yang terakhir kali membalap bersama Renault tahun lalu, juga ambil bagian di balapan virtual pada Mingggu itu setelah sehari sebelumnya mengikuti All-Starts Esport Battle yang digelar oleh Torque Esports.

"Tentunya di situasi yang sekarang dengan berkurangnya aktivitas, aku kira aku ingin ikut mencobanya," kata sang pembalap asal Jerman itu.

sumber : REUTERS
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement