REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Majelis Permusyawatan Rakyat (MPR), Zulkifli Hasan melantik dan memimpin pengambilan sumpah jabatan tiga anggota MPR pergantian antar waktu (PAW). Ketiga anggota baru itu Andi Yuliana Paris dan Siti Sarwindah dengan nomor SK presiden 103/P tahun 2016, 9 September 2016, serta Firmansyah Mardanoes dengan nomor 111/P Tahun 2016, 10 Oktober 2016.

“Selamat bergabung selamat menjaga amanat, tugas sudah menanti, waktu tersisa tidak banyak. Selamat pada kawan-kawan untuk kita terus menerus bersama-sama mensosialisasikan empat pilar yang sudah mulai memudar,” kata dia, Selasa (25/10).

Pengucapan sumpah dan janji tiga anggota PAW MPR ini berlangsung di Ruang Delegasi Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (25/10). Dalam acara ini Ketua MPR didampingi Wakil Ketua MPR E.E. Mangindaan dan Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad.

Menurut Zulkifli, selama 18 tahun reformasi memang telah banyak yang dicapai bangsa ini. "Tetapi di sisi lain, dalam kunjungan ke berbagai daerah, kita melihat mulai memudarnya nilai-nilai kebangsaan. Tantangan kita semakin berat. Tugas telah menanti. Mari kita sosialisasikan Empat Pilar," kata Zulkifli.

Maka dengan demikian, Zulkifli mengingat tantangan yang bakal dihadapi ketiga pejabat baru itu tidak mudah. Sehingga tidak ada waktu untuk berleha-leha, dan langsung bekerja demi menjalankan kehidupan berdemokrasi dan mengutamakan kepentingan rakyat. Bagaimanapun juga mereka dipilih dan mewakili rakyat, tidak hanya untuk rakyat yang ada di daerah pemilihannya saja.

Sebelumnya, Andi Taufan Tiro digantikan oleh Andi Yuliani Paris, karena yang bersangkutan telah diberhentikan dari keanggotaan Partai Amanat Nasional (PAN). Kemudian Asman Abnur diangkat menjadi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, dan jabatannya di MPR digantikan oleh Siti Sarwindah. Terakhir Firmansyah Mardanoes menggantikan Usman Ja’far yang meninggal dunia beberapa waktu lalu.