Friday, 24 Syawwal 1445 / 03 May 2024

Friday, 24 Syawwal 1445 / 03 May 2024

Camat dan Lurah se-Tangerang Ikuti Sosialisasi 4 Pilar MPR

Rabu 13 May 2015 21:14 WIB

Red: Dwi Murdaningsih

sosialisasi empat pilar MPR yang diikuti oleh camat-camat di Tangerang.

sosialisasi empat pilar MPR yang diikuti oleh camat-camat di Tangerang.

Foto: MPR

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Sosalisasi Empat Pilar MPR RI menyasar ke berbagai elemen masyarakat salah satunya kepada aparat birokrasi pemerintah desa para Camat dan Lurah. Sosialisasi yang menyasar target para camat dan lurah, kali ini, Rabu ( 13/5 ), diselenggarakan di Kabupaten Tangerang dengan dihadiri sekitar 100 camat dan lurah sebagai peserta.

Peserta diberikan pemahaman mengenai Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD NRI Tahun 1945 sebagai konstitusi negara dan ketetapan MPR, NKRI sebagai bentuk negara, Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara. Ketua Fraksi PPP MPR RI Irgan Chairul Mahfiz  didaulat menjadi narasumber utama dalam sosialisasi tersebut.

Dalam pemaparan sosialisasinya, Irgan mengungkapkan bahwa target sosialisasi kepada para camat dan lurah sangatlah strategis dan penting.  Sebab, mereka adalah pemangku jabatan desa dan sebagai pemangku kebijakan desa dan menjadi teladan masyarakat.  Aparat birokrasi desa, menurut Irgan, harus memahami betul nilai-nilai yang terkandung dalam 4 pilar MPR RI.

"Coba bayangkan jika aparat desa saja tidak hafal Pancasila misalnya, lalu bagaimana dengan rakyat desanya.  Mereka harus menjadi teladan dalam menerapkan nilai-nilai kebangsaan terutama Pancasila sehingga bisa dilihat dan ditiru rakyatnya.  Pemahaman Pancasila yang benar akan berdampak positif pada kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan," ujarnya.

Irgan berharap, usai mengikuti sosialisasi Empat Pilar MPR RI, kualitas para camat dan lurah akan menjadi lebih baik sebab wawasan kebangsaan mereka bertambah. Sosialisasi ini, kata dia, adalah upaya remain atau pengingatan kembali secara terus menerus agar pemahaman mereka menjadi lebih kuat dan lebih tajam serta dibarengi dengan implementasi riil.

Rakyat, lanjut Irgan, harus terus diingatkan tentang nilai-nilai luhur bangsanya.  Rakyat harus yakin betul bahwa pilihan ideologi bangsa yakni Pancasila adalah pilihan yang terbaik.  Para founding father Indonesia sangat pintar. Mereka mampu meramu satu ideologi yang mempersatukan seluruh rakyat Indonesia yang sangat beragam.

Itulah hebatnya negara Indonesia, semua rakyat yang beragam diikat menjadi satu dan mengedepankan kesepahaman serta toleransi yang sangat tinggi.  Indonesia tidak seperti negara negara Timur Tengah yang besar namun terkoyak-koyak dan menjadi medan konflik yang besar yang pada akhirnya menyengsarakan rakyat.

"Sekali lagi kita harus bersyukur bahwa pendiri bangsa ini telah meletakkan pondasi bernegara dengan sangat kuat.  Seluruh rakyat diikat dalam satu ideologi luhur dan ditata dalam Konstitusi negara yang kuat," pungkasnya.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler