Jumat 18 Nov 2011 11:00 WIB

Rekan Halangi Lawan, Hari pun Sukses Rajai Jalan Raya

Rep: Ratna Puspita/ Red: Didi Purwadi
Atlet balap sepeda Indonesia Hari Fitrianto berhasil menyumbang emas pada nomor Individual Rod Race 162,8 km Sea Games XXVI dengan catatan waktu 4.39,58 detik di Subang, Jawa Barat, Kamis (17/11).
Foto: Antara/Arum Tresnaningtyas Dayuputri
Atlet balap sepeda Indonesia Hari Fitrianto berhasil menyumbang emas pada nomor Individual Rod Race 162,8 km Sea Games XXVI dengan catatan waktu 4.39,58 detik di Subang, Jawa Barat, Kamis (17/11).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Pembalap Indonesia, Hari Fitrianto, meraih medali emas setelah menjadi yang tercepat pada nomor individual road race SEA Games XXVI di lintasan Kota Baru Parahyangan hingga Tangkuban Parahu, Jawa Barat. Kemenangan Hari semakin sempurna karena tim balap sepeda Indonesia juga meraih juara pada kategori tim.

Hari mengatakan kemenangannya pada nomor lintasan sepanjang 168 klometer ini ini berkat kerja sama dan kekompakan tim. Lima pebalap Indonesia bertugas menghalangi pemain lawan dari mengejar Hari.

“Enam pembalap yang diturunkan berpeluang menjadi juara. Pada perjalanan lomba, kondisi saya yang paling bagus,” kata dia. Indonesia menurunkan enam pembalap terbaiknya pada nomor jalan raya. Selain Hari, skuat Merah Putih juga mengandalkan Tonton Susanto, Ryan Ariehaan, Herwin Jaya, Rastra Patria, dan Hendra Wijaya.

Hari sudah melepaskan dari rombongan 20 kilometer sebelum menyentuh garis finis dengan selisih 27 detik. Di belakang Hari, terdapat tujuh pembalap termasuk Tonton dan Ryan.

“Keduanya yang berperan agar rombongan ini tidak mendekati saya,” kata Hari.

Hari akhirnya leluasa mencatat waktu tercepat empat jam 39 menit dan 58 detik. Ia unggul satu menit enam detik dari Mark Guevarra Galedo asal Filipina. Pada posisi ketiga, Phuchong Sai-Udoms asal Thailand.

Sedangkan, Ryan dan Tonton finis pada nomor enam dan tujuh. Akumulasi waktu ketiga pembalap ini pun memastikan Indonesia menjadi kampiun pada nomor tim. Tiga pembalap Indonesia mengungguli Thailand dan Vietnam pada kategori tim. “Meski menurunkan enam pembalap, nilai yang dihitung itu hanya tiga pembalap tercepat,” ujar Hari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement