Rabu 03 Apr 2024 12:22 WIB

HIMSI Universitas BSI Pontianak Berbagi Kebaikan dengan Penyerahan Pakaian Layak Pakai

Kegiatan bertujuan untuk memberikan bantuan kepada orang-orang yang membutuhkan.

HIMSI Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Pontianak salurkan pakaian layak pakai kepada masyarakat Desa Sungai Ambangah, pada Ahad (31/3/2024).
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
HIMSI Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Pontianak salurkan pakaian layak pakai kepada masyarakat Desa Sungai Ambangah, pada Ahad (31/3/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HIMSI) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Pontianak, dengan penuh semangat, melaksanakan kegiatan penyerahan baju layak pakai kepada masyarakat Desa Sungai Ambangah, pada Ahad (31/3/2024).

Kegiatan yang menjadi bagian dari upaya mereka untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat sekitar dipimpin oleh Ketua HIMSI Universitas BSI kampus Pontianak, Rian Vernendy. Rian mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan bantuan kepada orang-orang yang membutuhkan. Selain itu, mereka juga ingin menyebarluaskan semangat berbagi dan peduli kepada sesama di kalangan masyarakat.

Baca Juga

“Melalui partisipasi dalam kegiatan ini, mereka berharap dapat menginspirasi orang lain untuk juga turut serta dalam kegiatan amal yang serupa di masa yang akan datang, sehingga solidaritas dan kepedulian antar anggota masyarakat semakin kuat,” tuturnya dalam rilis yang diterima, Rabu (3/4/2024). 

Rian juga menegaskan memberikan pakaian layak pakai tidak hanya sekadar memberikan bantuan materi, tetapi juga menyentuh hati dan menginspirasi semangat kebaikan dalam diri setiap orang. “Dengan setiap pakaian yang diserahkan, kami ingin menyampaikan pesan bahwa tidak ada kebaikan yang terlalu kecil untuk membuat perbedaan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana bagi kami untuk belajar lebih banyak tentang kebutuhan dan perjuangan masyarakat sekitar, dengan harapan dapat merencanakan dan melaksanakan program-program bantuan yang lebih efektif dan berkelanjutan di masa depan,” ujarnya.

Setelah menyelesaikan kegiatan tersebut, para anggota HIMSI Universitas BSI kampus Pontianak pulang dengan perasaan senang. Pengalaman ini tidak hanya membuat mereka bahagia, tetapi juga mengingatkan akan pentingnya saling tolong-menolong dan peduli kepada orang lain.

“Kami berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan di masa mendatang, guna mempererat hubungan antara mahasiswa Universitas BSI kampus Pontianak dengan masyarakat dan menyebarluaskan semangat untuk berbuat baik,” ujarnya.

 

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلْيَسْتَعْفِفِ الَّذِيْنَ لَا يَجِدُوْنَ نِكَاحًا حَتّٰى يُغْنِيَهُمُ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖ ۗوَالَّذِيْنَ يَبْتَغُوْنَ الْكِتٰبَ مِمَّا مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ فَكَاتِبُوْهُمْ اِنْ عَلِمْتُمْ فِيْهِمْ خَيْرًا وَّاٰتُوْهُمْ مِّنْ مَّالِ اللّٰهِ الَّذِيْٓ اٰتٰىكُمْ ۗوَلَا تُكْرِهُوْا فَتَيٰتِكُمْ عَلَى الْبِغَاۤءِ اِنْ اَرَدْنَ تَحَصُّنًا لِّتَبْتَغُوْا عَرَضَ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا ۗوَمَنْ يُّكْرِهْهُّنَّ فَاِنَّ اللّٰهَ مِنْۢ بَعْدِ اِكْرَاهِهِنَّ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Dan orang-orang yang tidak mampu menikah hendaklah menjaga kesucian (diri)nya, sampai Allah memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan jika hamba sahaya yang kamu miliki menginginkan perjanjian (kebebasan), hendaklah kamu buat perjanjian kepada mereka, jika kamu mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan berikanlah kepada mereka sebagian dari harta Allah yang dikaruniakan-Nya kepadamu. Dan janganlah kamu paksa hamba sahaya perempuanmu untuk melakukan pelacuran, sedang mereka sendiri menginginkan kesucian, karena kamu hendak mencari keuntungan kehidupan duniawi. Barangsiapa memaksa mereka, maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang (kepada mereka) setelah mereka dipaksa.

(QS. An-Nur ayat 33)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement