Selasa 02 Apr 2024 21:08 WIB

Film Bulu Tangkis dari Dalam dan Luar Negeri, Kisahnya Penuh Haru dan Inspiratif

Berikut ini beberapa film bertema bulu tangkis yang haru dan penuh motivasi.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Qommarria Rostanti
Film Susi Susanti. Susi Susanti: Love All menjadi salah satu film bertema bulu tangkis yang inspiratif dan penuh haru.
Foto: Disney+ Hotstar
Film Susi Susanti. Susi Susanti: Love All menjadi salah satu film bertema bulu tangkis yang inspiratif dan penuh haru.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulu tangkis atau badminton menjadi salah satu olahraga yang penuh semangat dan ketegangan ketika dipertandingkan. Olahraga ini telah menjadi tema inspiratif dalam berbagai film, baik di Indonesia maupun di luar negeri.

Berikut adalah beberapa film yang mengangkat kisah-kisah mengharukan dan penuh motivasi seputar olahraga bulu tangkis:

Baca Juga

1. Susi Susanti - Love All (2019)

photo
Adegan film Susi Susanti: Love All. - (Damn! I Love Indonesian Movie)

 

Film ini mengisahkan perjalanan inspiratif Susi Susanti, atlet bulu tangkis Indonesia yang meraih medali emas Olimpiade pertama untuk Indonesia. Melalui tekad dan cinta kepada Tanah Air, Susi membuktikan bahwa kepahlawanan tidak hanya diukur dari prestasi, tetapi juga dari pengorbanan untuk negara.

2. Saina (2021)

photo
Salah satu adegan di film Saina. - (Dok. T-Series Films)

 

Film biopik ini menceritakan kisah inspiratif Saina Nehwal, atlet bulu tangkis India yang menginspirasi banyak orang dengan perjuangannya menuju puncak dunia olahraga bulu tangkis. Saina Nehwal merupakan peraih medali Olimpiade dari India.

3. Lee Chong Wei: Rise Of The Legend (2018)

photo
Salah satu adegan di film Lee Chong Wei. - (Dok. CB Pictures)

 

Film ini mengisahkan kisah ikon nasional Malaysia, Lee Chong Wei, yang bangkit dari kemiskinan untuk menjadi pemain bulu tangkis terbaik di dunia. Film ini menggambarkan perjalanan inspiratif seorang atlet dalam mengejar cita-citanya dan mengatasi segala rintangan.

4. King (2009)

photo
Salah satu adegan di film King. - (Dok. Alenia Pictures)

 

Film ini mengisahkan perjuangan seorang anak bernama Guntur dalam meraih cita-citanya menjadi juara bulu tangkis, terinspirasi oleh idolanya dan idola ayahnya, Liem Swie King. Film ini menyoroti semangat, pengorbanan, dan tekad yang diperlukan untuk meraih kesuksesan di dunia olahraga.

5. Full Strike (2015)

photo
Salah satu adegan di film Full Strike. - (Dok. Distribution Workshop)

 

Film komedi olahraga asal Hong Kong ini mengisahkan tentang seorang pensiunan atlet bulu tangkis yang ingin kembali ke dunia bulu tangkis untuk membalas dendam atas kekalahan masa lalunya. Bergabung dengan tim amatir yang aneh, dia berjuang untuk mencapai tujuannya sambil menghibur penonton dengan adegan olahraga yang menarik.

Selain film, tema bulu tangkis juga menjadi bagian dari sejumlah serial, seperti Racket Boys (2021), Love All Play (2022), dan Project 17: Side By Side (2019). 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلْيَسْتَعْفِفِ الَّذِيْنَ لَا يَجِدُوْنَ نِكَاحًا حَتّٰى يُغْنِيَهُمُ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖ ۗوَالَّذِيْنَ يَبْتَغُوْنَ الْكِتٰبَ مِمَّا مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ فَكَاتِبُوْهُمْ اِنْ عَلِمْتُمْ فِيْهِمْ خَيْرًا وَّاٰتُوْهُمْ مِّنْ مَّالِ اللّٰهِ الَّذِيْٓ اٰتٰىكُمْ ۗوَلَا تُكْرِهُوْا فَتَيٰتِكُمْ عَلَى الْبِغَاۤءِ اِنْ اَرَدْنَ تَحَصُّنًا لِّتَبْتَغُوْا عَرَضَ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا ۗوَمَنْ يُّكْرِهْهُّنَّ فَاِنَّ اللّٰهَ مِنْۢ بَعْدِ اِكْرَاهِهِنَّ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Dan orang-orang yang tidak mampu menikah hendaklah menjaga kesucian (diri)nya, sampai Allah memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan jika hamba sahaya yang kamu miliki menginginkan perjanjian (kebebasan), hendaklah kamu buat perjanjian kepada mereka, jika kamu mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan berikanlah kepada mereka sebagian dari harta Allah yang dikaruniakan-Nya kepadamu. Dan janganlah kamu paksa hamba sahaya perempuanmu untuk melakukan pelacuran, sedang mereka sendiri menginginkan kesucian, karena kamu hendak mencari keuntungan kehidupan duniawi. Barangsiapa memaksa mereka, maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang (kepada mereka) setelah mereka dipaksa.

(QS. An-Nur ayat 33)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement