Ahad 17 Sep 2023 21:51 WIB

Percasi Lepas 7 Atlet untuk Ajang Asian Games 2022

Cabor catur ditargetkan meraih 2 medali perak dan 1 perunggu di Asian Games Cina.

Ketua Umum PB Percasi, Utut Adianto.
Foto: ANTARA/Ismar Patrizki
Ketua Umum PB Percasi, Utut Adianto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) melepas tujuh atlet untuk bertanding di ajang Asian Games 2022 di Hangzhou, Cina. Ketujuh pecatur tersebut nantinya akan bertanding di catur cepat perorangan putra (2 pemain), catur cepat perorangan putri (2), dan catur standar beregu putri (5).

"Bertandinglah untuk seluruh jiwa raga untuk membela republik ini. Lawan-lawan seperti Cina, Kazakhstan, Azerbaijan, dan Uzbekistan kuat, buktikan kalau Indonesia lebih kuat. Harapan saya bertandinglah dengan semangat 45 seperti pahlawan zaman dahulu," kata Ketua Umum PB Percasi Utut Adianto dalam acara pelepasan yang berlangsung di Sotis Hotel, Jakarta, Ahad (17/9/2023).

Baca Juga

Menurut Utut, semua atlet itu ingin memberikan yang terbaik. Memberikan yang terbaik itu punya syarat objektifnya, yaitu tidak punya beban terutama uang dan kendala non-teknis lainnya. "Biasanya anak-anak kalau membela tim Merah Putih tidak pernah kami targetkan," jelas dia.

Tim catur Indonesia telah menjalani pemusatan latihan (TC) di Budapest, Hungaria, mulai 3 Agustus hingga 13 September lalu untuk persiapan menuju ajang Asian Games 2022.

Pada gelaran Asian Games yang berlangsung di Cina ini menjadi ajang ketiga bagi Percasi untuk mengirimkan atletnya di kejuaraan olahraga terbesar se-Asia tersebut, setelah sebelumnya mengirimkan kontingen pada Asian Games Doha Qatar tahun 2006 dan Asian Games Guangzhou China 2010.

"Di Asian Games kami akan memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Mengenai peta kekuatan lawannya untuk mendapatkan medali kita bisa meraihnya," kata pecatur Medina Warda Aulia.

Sementara itu pada ajang kali ini, Kemenpora menargetkan medali dari cabang olahraga catur sebanyak dua medali perak dan satu medali perunggu.

Cabang olahraga catur akan mulai dipertandingkan di Asian Games 2022 pada 24 September hingga 7 Oktober mendatang. Dengan memainkan catur cepat perorangan putra/putri mulai 24 September hingga 27 September dan catur standar beregu putra/putri mulai 29 September hingga 7 Oktober 2023.

Dilansir dari PB Percasi, berikut daftar pecatur yang dikirimkan di Asian Games 2022:

Tim putra nomor catur cepat perorangan terdiri dari:

1. Novendra Priasmoro, GM (FIDE Rating 2483/2412, kelahiran 1999)

2. Azarya Jodi Setyaki, IM (FIDE Rating 2398/2334, kelahiran 1998)

Tim putri nomor catur cepat perorangan terdiri dari:

1. Irene Kharisma Sukandar, IM (FIDE Rating 2371/2351, kelahiran 1992)

2. Medina Warda Aulia, IM (FIDE Rating 2373/2341, kelahiran 1997)

Tim beregu putri terdiri dari:

1. Irene Kharisma Sukandar, IM (FIDE Rating 2371/2351, kelahiran 1992)

2. Medina Warda Aulia, IM (FIDE Rating 2373/2341, kelahiran 1997)

3. Dewi Ardhiani Anastasia Citra, WGM (FIDE Ratng 2256/2158, kelahiran 1994)

4. Chelsie Monica Ignesias Sihite, WIM (FIDE Rating 2251/2233, kelahiran 1995)

5. Ummi Fisabilillah, WIM (FIDE Rating 2180/2170, kelahiran 2000).

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلْيَسْتَعْفِفِ الَّذِيْنَ لَا يَجِدُوْنَ نِكَاحًا حَتّٰى يُغْنِيَهُمُ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖ ۗوَالَّذِيْنَ يَبْتَغُوْنَ الْكِتٰبَ مِمَّا مَلَكَتْ اَيْمَانُكُمْ فَكَاتِبُوْهُمْ اِنْ عَلِمْتُمْ فِيْهِمْ خَيْرًا وَّاٰتُوْهُمْ مِّنْ مَّالِ اللّٰهِ الَّذِيْٓ اٰتٰىكُمْ ۗوَلَا تُكْرِهُوْا فَتَيٰتِكُمْ عَلَى الْبِغَاۤءِ اِنْ اَرَدْنَ تَحَصُّنًا لِّتَبْتَغُوْا عَرَضَ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا ۗوَمَنْ يُّكْرِهْهُّنَّ فَاِنَّ اللّٰهَ مِنْۢ بَعْدِ اِكْرَاهِهِنَّ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
Dan orang-orang yang tidak mampu menikah hendaklah menjaga kesucian (diri)nya, sampai Allah memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Dan jika hamba sahaya yang kamu miliki menginginkan perjanjian (kebebasan), hendaklah kamu buat perjanjian kepada mereka, jika kamu mengetahui ada kebaikan pada mereka, dan berikanlah kepada mereka sebagian dari harta Allah yang dikaruniakan-Nya kepadamu. Dan janganlah kamu paksa hamba sahaya perempuanmu untuk melakukan pelacuran, sedang mereka sendiri menginginkan kesucian, karena kamu hendak mencari keuntungan kehidupan duniawi. Barangsiapa memaksa mereka, maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang (kepada mereka) setelah mereka dipaksa.

(QS. An-Nur ayat 33)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement