REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, menyatakan para pemainnya semakin percaya diri setelah berhasil mengalahkan Arema FC. Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar berhasil mengamankan poin penuh di laga pekan ketujuh Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri, Semarang, Rabu (9/8/2023).

Brace Septian David Maulana membawa Laskar Mahesa Jenar meraih tiga poin dari Arema FC dengan skor 2-0. Bermain tanpa empat pemain pilar mulai dari Carlos Fortes, Vitinho juga Fredyan Wahyu dan Wawan Febrianto tak membuat PSIS terlihat melemah. Tampil di hadapan lebih dari empat ribu suporter fanatiknya. Tim asuhan Gilbert Agius tetap tampil spartan khususnya di babak kedua.

Kemenangan atas tim Singo Edan juga sekaligus menyudahi puasa kemenangan di tiga laga sebelumnya. Tidak hanya itu, akhirnya juga PSIS dapat kembali mencetak gol setelah di dua laga sebelumnya lawan Borneo FC dan Madura United FC tak mampu menjebol gawang lawan.

"Saya rasa laga babak pertama berjalan dengan tempo yang lambat. Mungkin Arema FC juga memainkan tempo yang naik turun. Dan saat jeda pertandingan, kami berdiskusi dan mengambil keputusan untuk main dengan tempo yang tinggi di babak kedua," kata pelatih PSIS, Gilbert Agius, dikutip dari Liga Indonesia Baru, Kamis (10/8/2023).

Usai memastikan poin penuh di laga kali ini, pelatih asal Malta itu mengakui kemenangan tersebut sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri tim. "Saya senang dengan kemenangan ini, senang kami bisa mencetak gol dan ini memberikan kepercayaan diri kepada kami," ujarnya menambahkan.

Agius mengaku telah berbicara kepada para pemain dan menekankan kepada semua laga sulit sehingga semua harus berjuang keras hingga laga usai. Tambahan tiga poin membuat PSIS kini mengoleksi 11 poin hasil dari tiga kali menang, dua kali imbang. dan dua kali kalah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika