Kamis 08 Jun 2023 14:00 WIB

Beri Pelatihan Teknik Dasar Jurnalistik ke Santri, GGN Jatim Rangkul Tahfidzul Quran

Antusiasme santri dalam mengikuti kegiatan pelatihan sangat tinggi.

Dunia jurnalistik (ilustrasi).
Foto: simplyzesty.com
Dunia jurnalistik (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Kemampuan jurnalistik kini diperlukan bagi setiap insan yang bersinggungan dengan teknologi informasi. Demikian dengan para santri yang saat ini mendapatkan ragam pendidikan dengan pendekatan modern. 

Berangkat dari hal itu, kelompok relawan Gus Gus Nusantara (GGN) Jawa Timur menggelar kegiatan pelatihan teknik dasar jurnalistik di Tahfidzul Quran Al-Hadi, Desa Imaan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. 

Baca Juga

“Kami kali ini memberikan santri pelatihan teknik dasar jurnalistik untuk menjadi bekal agar bisa berdaya saing di luar,” kata Koordinator Wilayah GGN Dukung Ganjar Jatim, Nadhruna’im Abdilah, seperti dilansir pada Kamis (8/6/2023). 

Na’im menyebut antusiasme santri dalam mengikuti kegiatan pelatihan juga sangat tinggi. Hal tersebut terlihat dari aktifnya peserta kepada pemateri. “Alhamdulillah untuk antusias santri sangat tinggi dan atraktif. Mereka yang hadir di sini merupakan santri aliyah atau SMK yang insyaallah akan berguna pelatihan ini nantinya,” ujarnya.

“Semoga lewat kegiatan ini para santri dapat mendapatkan ilmu bermanfaat dan menjadi bekal santri ke depan, agar berdaya saing di dunia luar,” tambahnya.

Sementara, salah satu peserta yang merupakan santri Atfanil Salaathin Islamiyah mengaku menikmati pelatihan yang diberikan GGN pada hari ini. Menurut dia, selain berguna untuk dunia pekerjaan nanti, pelatihan kali ini juga dapat memberikan pencerahan kepada santri untuk memahami berita yang benar dan hoaks.

“Penting dan sangat berguna, karena di era globalisasi ini kita hanya sebagai penikmat berita. Dengan adanya pelatihan ini, kami juga bisa memilah berita yang benar atau hoaks,” kata Atfa.

Mewakili para santri, Atfa berharap Indonesia ke depan dapat dipimpin oleh sosok yang mengerti bagaimana kondisi santri. Serta dapat memfasilitasi santri dalam mengembangkan bakatnya.

Sebelumnya, GGN memberikan pelatihan menulis kepada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, mendapat pelatihan penulisan, khususnya cara menulis di media massa. 

"Kegiatan ini untuk mengasah bakat para peserta agar memiliki bekal keterampilan dalam penulisan," ujar Nadhruna'im Abdilah. 

Pelatihan dipandu pemateri berkompeten di bidangnya, salah satunya pembawa acara berita televisi swasta, Imam Fawaid, yang menyampaikan mengenai tips dan trik menjadi seorang penulis dalam ruang digital.

Menurut Nadhruna'im, pelatihan tak hanya berguna sebagai pengetahuan di bidang pendidikan. "Tapi diharapkan membawa peserta menjadi seorang penulis profesional seperti penulis novel, copywriter, puisi dan lainnya," ujar dia, demikian dilansir dari Antara

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement