Senin 08 May 2023 10:49 WIB

Arteta Tegaskan Arsenal Harus Terus Berusaha Raih Gelar Sampai Titik Penghabisan

Arsenal terpaut satu poin dari Manchester City di puncak klasemen.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Callum Wilson (L) of Newcastle and Jorginho of Arsenal in action during the English Premier League soccer match between Newcastle United and Arsenal London in Newcastle, Britain, 07 May 2023.
Foto: EPA-EFE/PETER POWELL EDITORIAL USE ONLY.
Callum Wilson (L) of Newcastle and Jorginho of Arsenal in action during the English Premier League soccer match between Newcastle United and Arsenal London in Newcastle, Britain, 07 May 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Arsenal Mikel Arteta menantang para pemainnya untuk terus berupaya keras meraih gelar juara Liga Primer Inggris setelah meraih kemenangan 2-0 di markas Newcastle United, St James Park, Senin (8/5/2023) dini hari WIB. Arteta yakin peluang masih ada walau pemuncak klasemen Manchester City memiliki satu poin lebih baik dengan satu pertandingan tersisa lebih banyak.

"Kami berada di sana, sekarang kami ingin terus berusaha keras. Hadiahnya ada di sana, tidak terlalu jauh. Satu-satunya hal yang bisa kami lakukan adalah terus bersikeras dan tidak berpaling dan kehilangan fokus pada hal lain, bertekadlah setiap hari. Mari terus maju dan lihat apa yang akan terjadi," kata dia dikutip dari Times.

Baca Juga

The Gunners mengamankan poin berkat gol Martin Odegaard pada babak pertama dan bunuh diri Fabian Schar setelah jeda dalam sebuah penampilan yang sangat berkarakter. Arsenal menampilkan kombinasi keunggulan dan manajemen permainan yang membuat para penonton geram. Arteta percaya timnya sudah menunjukkan tekad berjuang sampai titik penghabisan.

"Ini membuktikan bahwa kami telah melakukannya hari ini. Sekarang kami harus membuktikan bahwa kami mampu melakukannya saat melawan Brighton. Kami telah melakukannya selama delapan setengah bulan dan kami harus terus melakukannya. Kami berada di sana dan sekarang rasanya sangat berbeda dengan 10 hari yang lalu dan kami harus memastikan bahwa momentumnya ada," kata Arteta.

Arsenal bermain imbang 0-0 lawan Newcastle pada Januari di Stadion Emirates dengan manajemen permainan mereka, dan pelatih asal Spanyol itu tidak menyesal."Kami telah melakukan apa yang harus kami lakukan untuk memenangkan pertandingan dan saya sangat senang dengan hal itu."

Pertandingan yang sangat menghibur ini mungkin akan berakhir berbeda jika upaya Jacob Murphy tidak digagalkan oleh tiang gawang, atau jika wasit Chris Kavanagh tidak diminta untuk meninjau kembali keputusannya memberikan penalti kepada Jakub Kiwior.

Pelatih kepala Newcastle, Eddie Howe, yang timnya kini hanya berjarak tiga poin dari Liverpool dalam perebutan posisi empat besar, meskipun masih memiliki satu pertandingan tersisa, merasa sangat kecewa dengan kekalahan ini.

"Pada tahap musim ini dengan empat pertandingan tersisa bagi kami, tentu saja saya harus terukur, saya harus, menurut saya, sangat positif. Saya rasa tidak ada waktu untuk hal-hal negatif merasuk ke dalam psikologi saya atau psikologi para pemain. Saya bangga dengan para pemain hari ini. Saya tahu hasilnya tidak sesuai dengan harapan kami, tetapi Anda bisa melihat upaya dan komitmen dari apa yang kami coba berikan," kata dia. 

Howe berharap penampilan timnya akan membaik melawan Leeds United yang bertarung di papan bawah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement