REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Para pemudik lokal memadati sejumlah ruas jalan di Kota Bandung pada hari pertama Lebaran 1444 Hijriah, Sabtu (22/4/2023) siang. Mayoritas mereka hendak bersilaturahmi ke sanak keluarga dan kerabat usai melaksanakan shalat Idul Fitri.
Pantauan, di wilayah Metro hingga Samsat Jabar, Jalan Soekarno Hatta dipadati oleh pemudik lokal yang menggunakan roda dua dan roda empat. Termasuk di sepanjang Jalan Buahbatu Soekarno Hatta hingga Kopo.
Para pemudik lokal pun terlihat memadati ruas jalan Caringin. Mereka hendak menuju tempat pemakaman umum (TPU) Babakan Ciparay atau Porib. Aktivitas di wilayah tersebut terpantau padat oleh kendaraan.
Arus lalu lintas di Jalan Kopo Sayati pun terpantau padat oleh kendaraan roda dua dan empat. Kepadatan kendaraan dipicu oleh banyaknya perempatan jalan dan pemudik lokal di jalan.
Pemudik lokal yang hendak bersilaturahmi rata rata berasal dari wilayah Bandung Raya. Seperti dari Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi dan Bandung Barat.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memperkirakan ratusan destinasi wisata akan didatangi oleh wisatawan pada hari lebaran. Petugas pun sudah melakukan antisipasi pengamanan.
"Ya itu sudah diantisipasi ya, ratusan destinasi wisata mulai siang ini sampai nanti arus mudik mungkin seminggu ke depan, dari kepolisian sudah di perbantukan banyak tim, daerah-daerah juga sama," katanya di Masjid Al Jabbar, Sabtu (22/4/2023).
Ia mengimbau masyarakat menjaga ketertiban dan jika didapati masalah segera hubungi kepolisian. Emil merasa bahagi sebab libur lebaran dilaksanakan dalam suasana Covid-19 sudah surut.
"Jadi relatif yang penting mah disiplin aja. Insya Allah bahagia lahir batin," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
