Jumat 21 Apr 2023 17:16 WIB

Pramusim Bisa Jadi Tolak Ukur Liverpool dalam Penentuan Posisi Penyerang

Saat ini, posisi Darwin Nunez di Liverpool masih jadi sorotan.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Darwin Nunez dari Liverpool merayakan setelah mencetak gol 2-0 selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool FC dan Manchester United di Liverpool, Inggris, (5/3/2023).
Foto: EPA-EFE/Peter Powell
Darwin Nunez dari Liverpool merayakan setelah mencetak gol 2-0 selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Liverpool FC dan Manchester United di Liverpool, Inggris, (5/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Darwin Nunez belum benar-benar memenuhi ekspektasi Liverpool sebagai striker di musim pertamanya. Golnya ke gawang Leeds United adalah yang ke-15 sejak bergabung dari Benfica senilai 64 juta Poundsterling Juni lalu. Tetapi kontribusi pemain asal Uruguay itu dipandang masih kurang.

Dan tekanan jelas akan kian kuat kepada Nunez musim depan karena Roberto Firmino akan pergi musim panas ini setelah delapan tahun di Anfield. Nunez akan dituntut lebih tajam dan membawa Liverpool ke kejayaan. Tak hanya kepada Nunez, siapapun pemain akan dituntut lebih baik di musim kedua bersama klub barunya.

Baca Juga

Dengan delapan sisa pertandingan musim ini, Nunez hanya terpaut dua dari 17 pertandingan yang dicatatkan Luis Suarez selama satu musim penuh pertamanya di Anfield. Catatan Nunez lebih banyak daripada Firmino dan Daniel Sturridge di musim pertama membela Liverpool.

Pada intinya adalah akan lebih besar tuntutan kepada Nunez musim depan daripada sekarang. Nunez mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang harus ditingkatkan seperti finishing. Namun di tahun kedua, ia yakin bisa lebih tajam sama seperti yang dilakukan Suarez.

“Hal serupa terjadi pada saya di Benfica. Tahun pertama berjalan sangat buruk bagi saya dan di tahun kedua, saya meledak. Di sini, saya pikir hal yang sama terjadi. Saya berharap musim depan akan seperti itu. Saya akan menampilkan yang terbaik dan mudah-mudahan saya akan mendapatkan sedikit keberuntungan,” kata Nunez dilansir dari Liverpool Echo, Jumat (21/4/2023).

Pertanyaannya sekarang bagaimana Nunez bisa berfungsi di sistem permainan Liverpool musim depan? Jody Gakpo jelas didorong untuk meniru apa yang sering dilakukan Firmino di bawah sistem permainan Jurgen Klopp. Kecepatan, sentuhan dan kemampuan Gakpo menjadi aspek kunci serangan Liverpool sejak kedatangannya dari PSV Januari lalu.

Nunez mungkin membayangkan dirinya memainkan peran lebih sentral seperti di awal musim. Tetapi cedera jangka panjang Luis Diaz dan Jota ditambah kedatangan Gakpo membuat Nunez bergeser posisi ke kiri dalam beberapa bulan terakhir. Untuk menentukan posisi Nunez diperkirakan akan ditentukan usai pramusim jelang musim baru bergulir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement