Kamis 20 Apr 2023 10:06 WIB

Syukuri Ramadhan, JIEP Rangkul Warga Sekitar Pulogadung

Ramadhan menjadi momen dalam memperhatikan sesama.

Amal ibadah Ramadhan (Ilustrasi)
Foto: Dok Republika
Amal ibadah Ramadhan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berlangsungnya Ramadhan tahun ini disyukuri oleh banyak pihak. Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) pun membagikan ribuan sembako gratis kepada warga yang berada di lingkungan perusahaan milik BUMN dan BUMD itu. Pemberian bantuan paket sembako tersebut diharapkan dapat membantu meringankan beban perekonomian warga di bulan Ramadan ini. Pembagian paket sembako gratis tersebut dilakukan secara berturut-turut dari awal hingga akhir Ramadhan pada beberapa lokasi yg berbeda

Dalam kegiatan pembagian paket sembako gratis tersebut, perusahaan menyalurkan sebanyak 795 paket yang terdiri dari ribuan jenis sembako. Paket dalam paket sembako yang dibagikan kepada para warga tersebut berisi berbagai macam kebutuhan pokok mulai dari beras, teh, gula, sirup, minyak, dan lain-lain. 

Baca Juga

Pembagian sembako ini secara simbolis diserahkan langsung oleh Galih Geraldi Primayana selaku AVP Corporate Image Communication CSR di berbagai titik lokasi di Kecamatan Cakung, Kelurahan Jatinegara, Kelurahan Rawaterate, dan beberapa lokasi lainnya.

“Pemberian bantuan berupa paket sembako gratis tersebut bertujuan untuk membantu sesama terutama para warga yang berada di lingkungan perusahaan. Hal tersebut merupakan wujud komitmen korporasi kepada warga agar warga masyarakat yang berada di sekitar kawasan industri Pulogadung bisa mendapatkan sekaligus merasakan langsung kehadiran JIEP lebih dekat. Lebih dari itu, bantuan sembako yang diberikan ini diharapkan dapat membantu kebutuhan bagi masyarakat terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri,” ujar Galih Geraldi selaku AVP Corporate Image Communication CSR PT JIEP.

Corporate Secretary PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung, Medik Endra Wahyudi, menambahkan di bulan Ramadhan yang penuh keberkahan ini, perusahaan juga mengadakan program JIEP Berbagi Buka yang dilaksanakan secara rutin setiap hari selama bulan Ramadhan. Perusahaan membagikan ribuan makanan berbuka puasa (takjil) kepada warga sekitar Kawasan Industri Pulogadung melalui Masjid JIEP Baitul Hamd selama bulan Ramadhan.

Pembagian takjil tersebut merupakan hasil produksi mitra binaan sebagai bentuk kolaborasi CSR PT JIEP dengan para mitra binaan yang ada di bawah naungan perusahaan.

Tidak berhenti sampai di situ saja kegiatan CSR Ramadhan JIEP, menurut Medik Tahun ini pun perusahaan menggelar program Mudik Bersama BUMN dengan memberangkatkan dua armada bus untuk pemudik tujuan Solo, Semarang, Surabaya. 

Program Mudik Bersama JIEP ini merupakan Langkah yang positif untuk mencegah potensi risiko kemacetan dan kecelakaan lalu lintas bagi pemudik. Pelepasan mudik gratis dilaksanakan pada hari Selasa (18/4/2023) pukul 07.00 WIB di Halaman Gedung Graha Dayaguna, Kawasan Industri Pulogadung.

"Kami sangat amat bersyukur di bulan penuh kebaikan ini, manajemen PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung bisa berbagi kebaikan kepada masyarakat di sekitar kawasan industri Pulogadung melalui program-program unggulan seperti JIEP Berbagi Buka, JIEP Mudik Gratis, serta JIEP Berbagi Peduli," kata dia.

"Tidak cukup sampai disitu, dalam rangkaian acara menuju HUT JIEP yang ke 50 manajemen PT JIEP juga akan memberikan santunan kepada anak yatim piatu yang berada di ring 1 Kawasan Industri Pulogadung. Rencananya pembagian santunan anak yatim ini akan digelar bersamaan dengan acara Halal Bihalal PT JIEP dengan memberikan santunan kepada anak yatim yg berdomisili di Kelurahan Jatinegara dan Rawaterate," ujar dia.

Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir menekankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN difokuskan pada sektor pendidikan, UMKM, dan lingkungan hidup.

TJSL dalam sektor pendidikan meliputi pemerataan pendidikan berkualitas agar anak-anak Indonesia mendapat kemudahan dan akses ilmu pengetahuan serta teknologi. Sedangkan pemberdayaan UMKM dan ultramikro untuk naik kelas, dan TJSL dalam lingkungan hidup yang difokuskan untuk pelestarian alam dan penghijauan.

 

Erick mengatakan, pelaksanaan TJSL juga harus mempertimbangkan tujuan pembangunan berkelanjutan dalam pemberdayaan masyarakat, demikian dilansir dari Antara

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement