Ribuan Warga Palembang Antusias Ikuti Ziarah Kubro

Red: Ani Nursalikah

Jumat 10 Mar 2023 18:13 WIB

Sejumlah peziarah mengikuti tradisi ziarah makam ulama jelang Ramadhan atau Ziarah Kubro menuju Pemakaman Gubah Duku, 8 Ilir Palembang, Sumsel, Jumat (10/3/2023). Rangkaian tradisi ziarah akbar selama tiga hari yang diikuti oleh peziarah dari dalam dan luar Kota Palembang menjelang Ramadhan ini kembali selenggarakan setelah sebelumnya ditiadakan karena pandemi COVID-19. Ribuan Warga Palembang Antusias Ikuti Ziarah Kubro Foto: ANTARA FOTO/Feny Selly Sejumlah peziarah mengikuti tradisi ziarah makam ulama jelang Ramadhan atau Ziarah Kubro menuju Pemakaman Gubah Duku, 8 Ilir Palembang, Sumsel, Jumat (10/3/2023). Rangkaian tradisi ziarah akbar selama tiga hari yang diikuti oleh peziarah dari dalam dan luar Kota Palembang menjelang Ramadhan ini kembali selenggarakan setelah sebelumnya ditiadakan karena pandemi COVID-19. Ribuan Warga Palembang Antusias Ikuti Ziarah Kubro

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Ribuan warga Kota Palembang, Sumatra Selatan sangat antusias mengikuti Ziarah Kubro sebagai tradisi tahunan menjelang 10 hari memasuki bulan Ramadhan dan simbol penghormatan kepada ulama pejuang Indonesia.

"Ziarah Kubro akan digelar selama tiga hari, pada hari ini sudah diikuti sekitar 5.000 orang peserta, dan kemungkinan pada hari puncaknya, diperkirakan hingga 11 ribu peserta," kata Sekretaris Panitia pergelaran Ziarah Kubro Abubakar Rafik, Jumat (10/3/2023).

Baca Juga

Pergelaran tersebut tidak hanya diikuti warga Kota Palembang, tetapi juga warga berbagai dari daerah Indonesia seperti Bangka Belitung, Surabaya, Jakarta, dan daerah lainnya. Bahkan juga mancanegara, seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, dan Yaman.

Rangkaian Ziarah Kubro yang dilaksanakan selama tiga hari meliputi ziarah ke Pemakaman Auliya' dan Habaib Al-Habib Ahmad bin Syeikh Shahab (Gubah Duku), Rauhah dan Taushiah di Pondok Pesantren Ar-Riyadh, ziarah pemakaman Auliya', dan Habaib Seberang Ulu (Telaga Sewidak dan Babus Salam As-Seggaf).

Kemudian hari kedua, menziarahi Rauhah dan Haul Al-Faqihil Muqaddam Tsani Al-Imam Al-Habib Abdurrahman As-Seggaf bin Muhammad Maula Ad-Dawilaih, Haul Al-Habib Abdullah bin Idrus Shahab, dan Al-Habib Abdurrahman bin Ahmad Al-Bin Hamid.

Pada puncak acara, ribuan massa tersebut menziarahi makam Al-Habib Pangeran Syarif Ali Syeikh Abubakar, Pemakaman Kesultanan dan Auliya' Kawah Tengkurep, serta Pemakaman Kesultanan, Auliya, dan Habaib Kambang Koci.

Selama tiga hari tersebut jalan-jalan utama sekitar lokasi makam akan ditutup dan dialihkan oleh polisi. Meski ditutup, masyarakat sudah terbiasa karena terjadi setiap tahun.

Sekretaris Daerah Palembang Ratu Dewa menjelaskan untuk menyukseskan Ziarah Kubro tersebut, ia membantu panitia mulai dari keamanan, kebersihan, kesehatan, dan lainnya. Selain itu, juga menyiapkan fasilitas pendukung seperti mobil ambulans, mobil tanki air, kipas angin, dan lampu penerangan di sejumlah makam yang dijadikan lokasi kegiatan.