Sabtu 04 Mar 2023 23:33 WIB

Polisi Terjunkan Tim Pemulihan Trauma untuk Korban Kebakaran Plumpang

Kegiatan ini wujud perhatian Polri bagi warga yang mengalami trauma saat musibah.

Sejumlah anak-anak korban kebakaran depo Pertamina Plumpang menjalani trauma healing di RPTRA Rasela, Rawa Badak, Jakarta, Sabtu (4/3/2023). Polda Metro Jaya bersama Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polres Metro Jakarta Utara memberikan pelayanan pemulihan trauma (trauma healing) dengan mengerahkan tim kepada warga yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah anak-anak korban kebakaran depo Pertamina Plumpang menjalani trauma healing di RPTRA Rasela, Rawa Badak, Jakarta, Sabtu (4/3/2023). Polda Metro Jaya bersama Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polres Metro Jakarta Utara memberikan pelayanan pemulihan trauma (trauma healing) dengan mengerahkan tim kepada warga yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya bersama Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polres Metro Jakarta Utara memberikan pelayanan pemulihan trauma (trauma healing) dengan mengerahkan tim kepada warga yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut pengerahan tim ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada warga terdampak. "Kegiatan ini merupakan wujud perhatian Polri bagi warga yang mengalami trauma saat musibah terjadi," katanya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (4/3/2023).

Baca Juga

Trunoyudo mengungkap, tim pemulihan trauma ini sudah disebar ke seluruh posko-posko pengungsian. Semua warga yang berada di posko-posko pengungsian menjadi sasaran tim pemulihan trauma Polres Metro Jakarta Utara.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Jakarta Utara Djuaeni menambahkan terdapat sepuluh lokasi pengungsian sementara yang telah disiapkan untuk menampung pengungsi. Ia mendata ada sekitar 1.369 jiwa pengungsi yakni dewasa, anak-anak dan balita.

Lokasi pengungsian yang disediakan yaitu Kantor PMI Jakarta Utara, Kantor Kelurahan Rawa Badak Utara, Masjid Assholihin Walang, RPTRA Rasela, Masjid Al Quroma RW 03 Rawa Badak Selatan. Kemudian, Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan, Masjid Al Muhajirin RW 07, SD IT Gema Insan Mandiri, Gedung Golkar, dan Kantor Sudin Ketenagakerjaan dan Energi Jakarta Utara.

Berdasarkan data yang dihimpun hingga Sabtu pukul 09.00 WIB, tercatat 49 jiwa yang sedang dalam penanganan tim medis di lima rumah sakit, yakni RS Pelabuhan sebanyak lima orang, RS Tugu Koja (10), RS Mulyasari (15), RS Koja (13), serta RS Firdaus (6). Sementara itu, berdasarkan data BPBD DKI menyebutkan korban meninggal sebanyak 17 jiwa, yang terdiri dari 15 dewasa dan 2 anak-anak.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement