Sabtu 04 Mar 2023 19:48 WIB

Erick Thohir Raih Gelar Doktor Kehormatan, Pengamat Sebut Erick Berhasil Ubah Citra BUMN

Erick Thohir telah menanamkan fondasi dan cara pandang baru bagi perkembangan BUMN.

Menteri BUMN Erick Thohir.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Menteri BUMN Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat BUMN Kiki Rizki Yoctavian mengatakan pemberian gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) sangat layak disandang oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir atas kerja kerasnya berhasil melakukan transformasi di tubuh Kementerian BUMN maupun di perusahaan plat merah.

Menurut Kiki, pemberian gelar dari Universitas Brawijaya itu tentunya tidak asal sembarangan diberikan, tentunya telah melalui syarat-syarat yang ketat sebagaimana tercantum pada Undang-Undang Pendidikan maupun peraturan pemerintah lainnya.

Baca Juga

“Erick Thohir dengan program transformasi yang diterapkannya di BUMN tentu sangat cocok mendapat gelar doktor kehormatan bidang manajemen strategi,” ujar Kiki, dalam keterangan persnya, Sabtu (4/3/2023).

Kiki menambahkan, orasi ilmiah bertajuk ”Eternitas Transformasi Badan Usaha Milik Negara” oleh Erick Thohir merupakan gambaran kerja nyata yang diterapkan Erick di perusahaan negara yang masih terus berjalan secara jangka panjang dan beradaptasi dengan perkembangan berbagai tantangan bagi BUMN ke depan.

Dikatakan Kiki, Erick Thohir telah menanamkan fondasi dan cara pandang baru bagi perkembangan bisnis BUMN untuk dapat bersaing di kancah global.

“Menurut pendapat saya Erick Thohir membuat pola transformasi yang selalu bergerak dinamis. Menanamkan cara pandang bisnis BUMN dalam mencapai kinerja jangka panjang dengan menetapkan strategi untuk bersaingan lebih baik. Transformasi ini saya lihat sebagai pondasi untuk bisnis BUMN yang lebih besar lagi,” jelasnya.

Lanjut Kiki, strategi transformasi BUMN yang dilakukan Erick Thohir inilah yang menjadi kekuatan untuk memulai kelincahan BUMN dalam melakukan kegiatan bisnisnya.

“Erick Thohir dengan kemampuan jaringan bisnis internasionalnya dapat mengelolanya menjadi kekuatan besar BUMN untuk berbisnis di dunia global. Saya yakin ini semata-mata dilakukan Erick Thohir sebagai wujud kecintaanya kepada Indonesia,” terang Kiki.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement