REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Pada September 2022, Apple meluncurkan iPhone terbaru yaitu iPhone 14. Namun, sebelum itu, ponsel pintar pertama buatan Apple diluncurkan pada 2007.
Saat ini iPhone 1 bernilai dari harga awal yang diminta sebesar 499 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 7,5 juta. Dilansir dari Techradar, Senin (6/2/2023), iPhone 1 asli yang belum dibuka sekarang siap untuk dilelang (melalui AppleInsider), dan diperkirakan akan terjual 50 ribu dolar AS atau sekitar Rp 754,7 juta. Itu bukan pengembalian investasi yang buruk setelah 16 tahun.
Ini adalah “salah satu penemuan paling penting dan paling banyak ditemukan sepanjang hidup kita” menurut daftar lelang, perangkat yang “selamanya mengubah industri ponsel pintar” dan yang sekarang “dianggap luas sebagai aset blue-chip di kalangan kolektor kelas atas”.
Para juru lelang mengacu pada dua lelang sebelumnya untuk barang-barang serupa yang mendekati angka 40 ribu dolar AS atau sekitar Rp 603,8 juta, dan tampaknya harganya akan naik selama bertahun-tahun. Saat Techradar menulis ini, tawaran teratas untuk item tersebut mencapai lebih dari 11 ribu dolar AS dengan lelang berjalan hingga Kamis (9/2/2023).
Ini jelas merupakan salah satu gadget terpenting abad ini—mungkin gadget abad ini—tetapi tidak dapat bertahan sebagai ponsel saat ini. Spesifikasinya layar berukuran kecil 3,5 inci dari sudut ke sudut (dengan resolusi 480 x 320 piksel), dan penyimpanan maksimal 16GB. Ada satu kamera 2MP di bagian belakang.
Di sisi lain, melihat harga Apple iPhone 1 meroket seratus kali lipat selama 16 tahun menunjukkan betapa ikoniknya ponsel pintar ini. Bukan hanya usia tetapi pabrikan yang penting,, dan tempat yang dimiliki perangkat dalam sejarah, dalam hal membuat penilaian pada teknologi lama.
Kolektor tampaknya menyukai Apple, dan Anda mungkin ingat bahwa komputer Apple-1 yang dibuat oleh Steve Jobs dan Steve Wozniak berharga 400 ribu dolar atau sekitar Rp 6.038.040.000 pada tahun 2021.
Kondisinya juga penting—Anda tidak akan mendekati perangkat klasik Anda jika telah menggunakannya selama beberapa tahun sebelum memasukkannya kembali ke dalam kotaknya. Jika Anda berencana untuk memasuki permainan investasi teknologi jangka panjang, simpan barang elektronik Anda dalam kemasan aslinya.
Sulit untuk memprediksi apa yang mungkin menjadi teknologi koleksi berikutnya yang harus dimiliki, tetapi mesin gim dan perangkat Apple cenderung menjadi taruhan yang bagus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
