REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Seorang nenek berinisial J (89 tahun) di Desa Madiasari, Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya, menjadi korban pencurian pada Ahad (22/1/2023) sekitar pukul 21.00 WIB. Bahkan, nenek tersebut sempat dianiaya oleh pencuri yang berinisial E (44).
"Iya benar (kejadiannya)," kata Kepala Polsek Cineam, AKP Dede Darmawan, saat dikonfirmasi Republika.co.id, Selasa (24/1/2023).
Ia menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika pelaku masuk ke dalam rumah korban tanpa sepengetahuan. Pelaku yang merupakan ibu rumah tangga itu kemudian bersembunyi di dalam rumah, tepatnya di bawah tempat tidur.
Menurut Dede, korban kemudian mengetahui keberadaan pelaku. Melihat ada orang di rumahnya, nenek itu meminta tolong kepada tetangga di luar rumah.
Ketika itu, ada warga yang datang ke rumah nenek tersebut. Namun, ketika warga itu hendak memberitahu ke warga lain, pelaku memegang pisau kecil dan menyandera korban.
"Pelaku memegangi pundak dan mendekatkan pisau kecil tersebut ke leher korban," kata Dede.
Ia mengatakan, korban mencoba berontak dari dekapan pelaku. Namun, pisau kecil tersebut mengenai bagian tangan sebelah kiri korban.
"Saat itu warga langsung memegangi pelaku hingga pisau kecil yang dipegangnya terlapas. Selanjutnya beberapa warga mengamankan pelaku," ujat dia.
Dede mengatakan, pelaku melakukan aksi itu dengan tujuan mencuri. Saat ini, pelaku sudah ditahan oleh aparat kepolisian.
Sementara itu, korban yang mengalami luka sempat diserahkan ke puskesmas setempat. Kondisi korban disebut sudah kembali sehat dan kembali ke rumah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
