Selasa 24 Jan 2023 12:10 WIB

Warga Yaman Kecam Aksi Pembakaran Alquran

Massa menyerukan boikot produk Swedia yang telah mengizinkan aksi pembakaran Alquran..

Red: Mohamad Amin Madani

Warga Yaman turun ke jalan melakukan aksi unjuk rasa mengecam pembakaran kitab suci Alquran oleh politikus sayap kanan Swedia di Sana, Yaman, Senin (23/1/2023) waktu setempat. (FOTO : EPA-EFE/YAHYA ARHAB)

Warga Yaman memegang kitab suci Alquran saat aksi unjuk rasa mengecam pembakaran kitab suci Alquran oleh politikus sayap kanan Swedia di Sana, Yaman, Senin (23/1/2023) waktu setempat. (FOTO : EPA-EFE/YAHYA ARHAB)

Warga Yaman memegang kitab suci Alquran saat aksi unjuk rasa mengecam pembakaran kitab suci Alquran oleh politikus sayap kanan Swedia di Sana, Yaman, Senin (23/1/2023) waktu setempat. (FOTO : EPA-EFE/YAHYA ARHAB)

Polisi mengamankan aksi unjuk rasa mengecam pembakaran kitab suci Alquran oleh politikus sayap kanan Swedia di Sana, Yaman, Senin (23/1/2023) waktu setempat. (FOTO : EPA-EFE/YAHYA ARHAB)

Polisi mengamankan aksi unjuk rasa mengecam pembakaran kitab suci Alquran oleh politikus sayap kanan Swedia di Sana, Yaman, Senin (23/1/2023) waktu setempat. (FOTO : EPA-EFE/YAHYA ARHAB)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,SANA -- Warga Yaman turun ke jalan melakukan aksi unjuk rasa mengecam pembakaran kitab suci Alquran oleh politikus sayap kanan Swedia di Sana, Yaman, Senin (23/1/2023) waktu setempat.

Massa menyerukan boikot atas produk Swedia yang telah mengizinkan aksi pembakaran Alquran berlangsung dengan dalih kebebasan berekspresi. Aksi pembakaran telah melukai  hati umat Muslim di seluruh dunia, serta mencederai toleransi antar pemeluk beragama.

 

 

 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement