Selasa 17 Jan 2023 00:20 WIB

Jakarta Smart City Bantu Pj Gubernur DKI Buat Keputusan 100 Hari Kepemimpinan

Dalam pengembangan Dashboard Gubernur dapat mengakses dan memantau laporan OPD.

Sejumlah penghargaan yang telah diterima JSC dalam tiga bulan terakhir.
Foto: Istimewa
Sejumlah penghargaan yang telah diterima JSC dalam tiga bulan terakhir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada 100 hari kepemimpinan Penjabat Gubernur Jakarta Heru Budi Utomo, inovasi berkelanjutan terus dilakukan Jakarta Smart City (JSC). Menurut Kepala JSC, Yudhistira Nugraha, inovasi berkelanjutan dalam tiga bulan terakhir ada enam. 

Yakni Dashboard Gubernur, Pembaruan Dashboard dan Website CRM, 360 Profiling Warga Kelurahan, MDM (Master Data Management), Akun Warga Digital  di JAKI, serta Program Literasi Digital melalui JSC Goes to School. 

"Dalam pengembangan Dashboard Gubernur, maka Gubernur dapat mengakses dan memantau proses tindak lanjut laporan dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) secara real-time dan terintegrasi dalam platform Cepat Respon Masyarakat," ujar Yudhistira, dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Senin (16/1/2023). 

Melalui itu, kata dia, maka JSC akan konsisten untuk dapat membantu pengambilan keputusan bagi gubernur dan pimpinan terkait. Sehingga mewujudkan data-driven policy di Jakarta. 

Selanjutnya Pembaruan Dashboard dan Website CRM, yang mana sistem di dalamnya dibuat lebih informatif dalam melacak, memantau, dan menanggulangi laporan permasalahan yang diadukan warga Jakarta. Pembaruan ini meliputi dua platform untuk warga dan petugas. 

"Kami di JSC juga selanjutnya mengembangkan dashboard yang dapat menggambarkan kondisi sosial ekonomi pada suatu wilayah kelurahan di DKI Jakarta dengan menu Profil 360 Warga Kelurahan. Melalui ini, harapannya pemerintah setempat dapat mengetahui statistik warga dan mengambil kebijakan berdasarkan data yang tersedia," paparnya. 

Adapun Master Data Management, kata dia, adalah implementasi pengelolaan data master yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta, yang memungkinkan proses pengumpulan dan pembersihan data yang tersebar di berbagai instansi dan OPD. Kemudian, menjadi sumber data terpusat yang dapat dijadikan bahan pengembangan inovasi dan kebijakan.

Inovasi berikutnya, kata dia, adalah pembuatan Akun Warga Digital, yakni pengembangan fitur identitas digital untuk warga pemegang Kartu Tanda Penduduk (KTP) Jakarta yang disematkan ke dalam aplikasi JAKI secara native. 

"Terakhir kami adakan program JSC Goes to School, yakni sosialisasi ke sekolah-sekolah di Jakarta," katanya.

Dalam 3 bulan terakhir, kata dia, program ini telah bertemu dengan 7.150 siswa di 26 sekolah di Jakarta. Misi utama kegiatan adalah mengenalkan program prioritas Pj Gubernur terkait Banjir, Kemacetan dan Tata Ruang serta produk dan layanan JSC seperti JAKI

"Ada juga cara melaporkan berbagai permasalahan kota melalui kanal JakLapor yang telah terintegrasi dalam sistem CRM," katanya. 

Kerja keras dari seluruh personel JSC khususnya dalam 100 hari terakhir ini berujung sejumlah apresiasi ekternal.

Beberapa trofi penghargaan yang berhasil diraih diantaranya Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik di Lingkungan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN, dan BUMD Tahun 2022, untuk inovasi JAKI dari Kemenpan RB, Innovative Government Awards 2022 (Kata Data), Apresiasi Daya Saing Digital kategori Best Practices Provinsi (East Ventures Digital Competitiveness Index 2022), dan Juara Inovasi Aplikasi Daerah Regsosek untuk inovasi JAKI (Bappenas).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement