Selasa 10 Jan 2023 09:32 WIB

Gagal di Piala AFF, Ini Agenda Timnas Indonesia yang Tersisa Sepanjang 2023

Indonesia masih kembali mendapatkan kesempatan untuk menuntaskan puasa trofi.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Kiper Timnas Indonesia Muhamad Riyandi (kanan) menghibur rekannya Yakob Sayuri (kiri) usai kalah dari Timnas Vietnam dalam pertandingan leg 2 babak Semi Final Piala AFF 2022 di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Senin (9/1/2023). Indonesia gagal lolos ke babak final setelah kalah 0-2 dari Vietnam.
Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Kiper Timnas Indonesia Muhamad Riyandi (kanan) menghibur rekannya Yakob Sayuri (kiri) usai kalah dari Timnas Vietnam dalam pertandingan leg 2 babak Semi Final Piala AFF 2022 di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Senin (9/1/2023). Indonesia gagal lolos ke babak final setelah kalah 0-2 dari Vietnam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim nasional Indonesia harus menelan pil pahit di ajang Piala AFF 2022. Pasukan garuda gagal melaju ke final.

Pada babak empat besar, awak merah putih dijegal Vietnam. Sebuah kekecewaan mendalam dirasakan skuat polesan Shin Tae-yong. Namun, tak ada gunanya terlarut dalam hal itu.

Baca Juga

Biarlah apa yang terjadi bagian dari proses evaluasi. Saatnya fokus ke langkah selanjutnya. Para pesepak bola Indonesia bakal tampil di berbagai kompetisi, tahun ini. 

 

Apa saja kompetisi tersebut?

Pertama, ada Piala Asia U-20 2023. 

Garuda muda bakal tampil di Uzbekistan pada 1-18 Maret 2023. STY juga dipercayakan menjadi pelatih Arkhan Fikri dan rekan-rekan. Indonesia tergabung di Grup A. 

Dalam kelompok tersebut, anak asuh STY bersaing dengan Irak, tuan rumah Uzbekistan, serta Suriah. Sebanyak 16 peserta mengikuti ajang ini. Dari jumlah peserta demikian, dibagi menjadi empat grup.

 

Kedua ada FIFA Matchday alias pertandingan persahabatan resmi FIFA.

Rangkaian kegiatan ini berlangsung dari tanggal 20-28 Maret 2023. Agenda ini, bukan sesuatu yang sangat penting, tapi bisa menambah perolehan poin Indonesia jika dijalani dengan baik dan berujung hasil positif. Persahabatan atau uji coba yang masuk kalender resmi FIFA juga kesempatan bagi pelatih melihat sejauh mana timnya berkembang.

 

Ketiga, ada SEA Games 2023 di Kamboja.

SEA Games merupakan multi event olahraga. Ada banyak cabang dipertandingkan. Namun tetap saja, sepak bola paling banyak diminati.

Indonesia juga mengincar medali emas dari cabang olahraga sepak bola. Kali ini SEA Games berlangsung dari tanggal 5-17 Mei 2023. Setiap negara diharuskan menurunkan pemain U-23, boleh ditambah tiga sosok senior.

 

Keempat, Piala Dunia U-20.

Ini menjadi ajang yang bakal menyedot perhatian global. Kebetulan Indonesia menjadi tuan rumah. Agendanya berdekatan dengan SEA Games. Fakta demikian, diprediksi memengaruhi sepak terjang STY.

Ia akan lebih terfokus menangani sektor ini, ketimbang mendampingi tim U-23 di Bangkok, dua pekan sebelumnya. Bakal ada pelatih lain yang berpeluang ditunjuk bertugas di SEA Games. 

 

Kelima, kembali ke jadwal FIFA Matchday.

Biasanya tiap tahun berlangsung dua kali. Friendly match periode kedua 2023 ini berlangsung dari 12-20 Juni 2023.

 

Keenam, Ada Piala Asia 2023. 

Ini panggang prestisius level tim nasional senior di wilayah Asia. Setelah 16 tahun absen, akhirnya bagian dari kompetisi tersebut. Turnamen ini berlangsung dari 16 Juni sampai 16 Juli 2023.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement