Senin 09 Jan 2023 12:35 WIB

25 Bikers Lahore Motoran ke Saudi untuk Umrah

Para bikers ingin bermunajat melalui umrah di Tanah Suci.

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Erdy Nasrul
Ilustrasi bikers yang motoran ke Saudi untuk umrah.
Foto: Istimewa
Ilustrasi bikers yang motoran ke Saudi untuk umrah.

REPUBLIKA.CO.ID, LAHORE -- Rombongan pecinta sepeda motor (biker) Lahore, Pakistan, tengah dalam perjalanan menuju Arab Saudi. Kelompok yang terdiri dari 25 orang ini bergerak melalui jalur darat untuk menunaikan umrah.

Dilansir di Samaa English, Senin (9/1/2023), pengendara sepeda motor tersebut akan menempuh jarak lebih dari 14.000 kilometer untuk mencapai Makkah.

Pejabat Pengembangan Pariwisata Punjab (TDCP), bersama dengan perwakilan dari Iran Khana Farhang (pusat budaya), meresmikan keberangkatan kelompok pengendara sepeda motor di Stadion Qaddafi Lahore.

Biker Mukaram Tareen diketahui memimpin konvoi ini. Dia mengatakan para bikers akan melakukan perjalanan melalui enam negara dalam 60 hari.Upaya untuk melaksanakan umrah di Saudi melalui jalur darat bukanlah sesuatu yang baru.

Sebelumnya, aksi ini sudah dilakukan beberapa orang termasuk Aliyu Abdullahi Bala dari Nigeria. Ia menghabiskan dua tahun perjalanan untuk menunaikan umrah di Makkah dan mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah.

Bala tiba di Jeddah pada 8 Desember dan disambut hangat oleh pejabat Konsulat Jenderal di Jeddah atas nama Duta Besar Nigeria, Yahaya Lawal. Bala merupakan orang pertama yang melakukan perjalanan seperti itu dari Nigeria di zaman modern, sangat bersemangat sejak dia tiba di Kerajaan. Ia berhasil selamat dari banyaknya rintangan dan bahaya selama perjalanannya yang sulit, yang dimulai di Nigeria di pantai barat Afrika, melewati Niger, Chad dan Sudan sebelum tiba di tujuannya.

Dia sempat menghadapi ancaman dari pemberontak, bandit yang mengambil ponselnya dan binatang buas. Namun, ia dihadiahi ponsel baru oleh orang-orang dermawan dari sebuah kota kecil di Sudan, setelah dia menceritakan pengalamannya yang mengerikan tentang para bandit.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement